Lihat ke Halaman Asli

GENTRUDIS PURBA

Pencari suaka di kala sunyi

Tekat Nekat Bisnis

Diperbarui: 22 Oktober 2020   00:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Ahir tahun 2019 saya pernah berkunjung ke suatu desa Perbaungan di Sunatra utara tepat nya Di mana desa itu tidak jauh dari pantai dan di kelilingi per sawahan tanaman padi. Dan sesampai saya di sana kurang lebih antara jam 11:00 Wib atau 11:10 Wib

Ketika itu saya melihat panorama yg begitu indah dan menarik denan suara angin dan juga ombak Saya berjalan ke arah pantai dengan niat ingin membeli ikan yng lebih segar. Sesampai nya di TPI(TEMPAT PENJUALAN IKAN) saya sempat berdialod dengan seseorang pembeli ikan dari kapal kapal yang mendarat

Nama bapak itu Budi,jadi saya memanggil nya pak budi,saya mulai percakapan nya. Oyah pak Budi,apa ikan sebanyak satu ton ini akan habis bapak encer dalam dua hari ini juga? Pak Budi pun menjawab,tidak habis

Lalu saya lurus kan pertanyaan,kalau tidak habis apa bapak tidak mengalami ke rugian? Bapak Budi menjawab,nothing to lose(tidak rugi) bahkan tidak laku pun tidak akan rugi sambung nya Menjual ikan atau berbisnis ikan tidak akan rugi dengan anjlok seperti bangunan yang rubuh langsung datar sama tanah

Ikan basah selain di mamfaat orang tiap hari,dan banyak juga orang memampaat kan nya dengan membuat bakso(Bakso ikan). Ikan yang di bawa para nelayan dari lautan,lalu di sebar(di ecer) di daratan akan mampu bertahan selama dua hari dengan Es agar tetap terjaga kualitas nya 

Dan apa bila dalam dua hari ikan nya tidak habis,maka segeralah mengolah ikan nya dengan menjadikan nya ikan asin atau ikan rebus dll...

Seperti yang di sebut ikan gembung,saat ia basah harganya sekitar 17000 per Kg nya. Sedangkan kalau di ikan asin ikan gembung harganya  menjadi 37000 per Kg nya. Sementara ikan rebus ikan gembung harganya 46000 per Kg nya

Jadi there is no loss (tidak ada ruginya) dalam bisnis jual ikan. Dalam memulai bisnis ikan harus ada tekat yang kuat bagi pebisnis. Selain dari tekat tuk memulai bisnis ikan,tentunya juga harus di dorong dengan rasa iklas

Karna memulai bisnis ikan tentunya kita di posisikan modal yang besar dan untuk yang kecil bagi pemula. Namun ketika TEKAT,NEKAT & IKLAS itu sudah berpundasi dalam niat untuk memulai bisnis ikan. Maka untung yang minim semula itu akan tumbuh seperti Tumor. Dimana pertama tumor itu menggrogoti jemari lalu menguasai ke seluruhan tubuh

Karena semua akan berawal dari yang kecil menjdi besar Dan ketika kita bisa menguasai bisnis ikan di tingkat Nasional menjadi Internasional Maka di situlah puncak ke suksesan yang kita harap kan. Dan saya berharap di tahun kan mendatang akan memulai dari hal kecil itu

Yang perlu kita bangun adalah semangat yang kuat,tekat,nekat,dan iklas Karna memulai bisnis ikan atau bisnis apapun,tidak mesti modal besar untuk menjadi besar ke depan nya Kita tunjukin kemampuan hal kecil yang bisa membubung tinggi menjadi besar

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline