Lihat ke Halaman Asli

Virus Corona

Diperbarui: 11 Februari 2020   21:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Virus corona merupakan virus yang menginfeksi hidung, sinus, dan tenggorokan bagian atas.
Awalnya virus ini pernah terjadi di Arab Saudi pada tahun 2012 dan menyebabkan 585 kematian namun dunia di kagetkan kembali oleh virus ini yang muncul kembali di kota wuhan, China.

Virus corona pertama kali di identifikasikan pada bulan desember 2019 oleh menteri komisi kesehatan nasional china. Virus ini menular melalui udara dan pada tanggal 10 Februari 2020 koban virus corona di China telah mencapai kurang lebih 150 orang dan hingga saat ini virus corona telah memakan korban hingga 1000 orang.

Komisi Kesehatan Nasional di China juga melaporkan, bahwa pada 10 Febuari, Kematian karena Virus Corona juga terjadi di provinsi Heilongjiang, Anhui dan Henan dan kota-kota Tianjin dan Beijing. Selain di china beberapa negarapun sudah tertular namun tidak separah seperti di china.

Seharusnya pemerintah china tidak terlambat untuk memberitahukan mengenai virus ini dan pemerintah china juga sangat lambat dalam penanganan virus corona ini, namun saat ini china telah mendapatkan bantuan dari negara negara lain sehingga penyebaran visrus corona dapat berkurang walaupun hanya sedikit

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline