*Gerakan Transisi PAUD-SD yang lebih Menyenangkan*
Gerakan Transisi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ke Sekolah Dasar (SD) yang Lebih Menyenangkan merupakan suatu inisiatif pendidikan yang bertujuan untuk memperbaiki dan memperkaya pengalaman belajar anak-anak dalam fase transisi dari PAUD ke SD.
Gerakan ini dicanangkan oleh pemerintah dengan tujuan utama meningkatkan kualitas pendidikan awal dan mengurangi miskonsepsi pembelajaran di kalangan masyarakat.
Paparan dalam artikel pendidikan ini mencakup tiga pilar penting dalam Gerakan Transisi PAUD-SD.
Pertama, penghapusan tes calistung dalam penerimaan peserta didik baru SD bertujuan untuk menciptakan lingkungan penerimaan yang lebih inklusif dan meminimalkan tekanan pada anak-anak yang baru pertama kali berinteraksi dengan lingkungan sekolah.
Kedua, penerapan masa pengenalan lingkungan sekolah selama dua minggu pertama berfokus pada memberikan kesempatan lebih bagi peserta didik baru untuk beradaptasi dengan suasana sekolah yang baru. Ini diharapkan dapat mengurangi kecemasan dan mempercepat integrasi mereka dengan teman sekelas dan lingkungan belajar.Pilar
Ketiga, adalah pendekatan pembelajaran yang membangun enam kemampuan pondasi anak. Pendidikan ini berfokus pada pengenalan nilai agama dan budi pekerti, keterampilan sosial dan bahasa, kematangan emosi, kematangan kognitif, pengembangan keterampilan motorik, dan pemaknaan positif terhadap belajar. Dengan mengajarkan nilai-nilai ini sejak dini, diharapkan anak-anak akan tumbuh sebagai individu yang memiliki karakter baik, berkomunikasi dengan baik, mampu mengelola emosi, dan memiliki dasar kognitif yang kuat.
Penghapusan Tes Calistung dalam Penerimaan Peserta Didik Baru SD:
*Langkah ini bertujuan untuk mengurangi tekanan pada anak-anak yang baru pertama kali mengalami lingkungan sekolah. Dengan menghilangkan tes calistung, diharapkan proses penerimaan peserta didik baru menjadi lebih inklusif dan berfokus pada potensi serta kemampuan individu.
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah Selama Dua Minggu Pertama:* Menerapkan masa pengenalan lingkungan sekolah yang lebih panjang memberikan kesempatan bagi peserta didik baru untuk lebih nyaman beradaptasi dengan lingkungan dan teman-teman sekelas. Ini dapat membantu mengurangi rasa cemas dan meningkatkan keterikatan mereka terhadap sekolah.
Pembelajaran yang Membangun Enam Kemampuan Pondasi Anak: