Pada deadline bursa transfer musim panas lalu, Barcelona secara mendadak mendatangkan 2 pemain asal Portugal yang kebetulan sama-sama memiliki nama Joao. Keduanya adalah bek sayap Joao Cancelo yang dipinjam dari Manchester City dan Joao Felix yang dipinjam dari Atletico Madrid.
Derita Dua Joao
Sebelum dipinjamkan ke Barcelona, baik Joao Cancelo dan Joao Felix memang sudah kehilangan tempat di tim masing-masing. Untuk kasus Joao Cancelo, hal ini lebih disebabkan karena ia kehilangan tempat utama di Manchester City sedangkan ia ingin untuk terus tampil sebagai pemain utama tim sehingga ia pun menyambar tawaran Barcelona (dan Bayern Munchen di pertengahan musim 2022/23 lalu) karena tim ini memberikan tawaran untuk tampil sebagai pemain utama tim di lini bek sayap.
Namun, kasus Joao Felix berbeda. Ia sudah lagi tidak masuk dalam skema milik pelatih Atletico Madrid yaitu Diego Simeone. Hal ini tentunya cukup tragis karena Felix merupakan pemain paling mahal yang pernah dibeli oleh Atletico Madrid namun ia sendiri ternyata tidak cocok dengan skema permainan Diego Simeone sehingga potensinya sebagai pemain pun tidak dapat keluar sama sekali.
Penampilannya selama 3,5 musim bersama Atletico tidak memberikan kesan apapun bahkan bisa dibilang sangat mengecewakan untuk pemain yang dicap sebagai pemain termahal yang pernah direkrut oleh Atletico.
Hilangnya posisi sebagai pemain dalam tim pun membuat Joao Felix memutuskan untuk berpindah tim (walaupun hanya berstatus sebagai pemain pinjaman) ke Chelsea pada pertengahan musim 2022/23 lalu.
Namun, Chelsea memutuskan tidak mengambil sang pemain secara permanen sehingga sang pemain pun harus kembali ke Atletico sebelum akhirnya diambil oleh Barcelona. Barcelona sebagai tim yang tengah dalam pengawasan super ketat terkait finansial tim pun terpaksa hanya dapat meminjam Joao Felix.
Berseminya Cinta Duo Joao
Peminjaman Joao Cancelo ke Barcelona tepat sasaran. Barcelona memang kekurangan pemain di sektor bek sayap kanan di mana sektor tersebut hanya diisi oleh Sergi Roberto yang permainannya sudah tidak bisa lagi diandalkan sebagai pemain utama dan Jules Kounde yang aslinya berposisi sebagai bek tengah.
Joao Cancelo pun sudah tampil 3 kali di tim Barcelona di mana pada laga perdananya melawan Osasuna, ia masuk dari bangku cadangan di menit ke 59. Sedangkan di 2 laga pasca jeda internasional, posisi starter di bek kanan sudah diisi oleh Joao Cancelo.
Joao Cancelo pun memberikan permainan yang lebih mantap bagi Barcelona. Hal ini tidak terlepas dari skill sang pemain yang dapat membantu pergerakan pemain depan lewat pergerakannya di sisi sayap lapangan. Ia sendiri pun sudah berkontribusi dengan mengemas 1 gol saat Barcelona menekuk Real Betis dengan skor 5-0.
Hal yang lebih spesial ditunjukkan oleh Joao Felix. Felix yang dipercaya mengisi posisi sayap kiri Barcelona pun menunjukkan bahwa dia merupakan pemain papan atas yang tidak layak dibuang oleh Atletico.