Tanggal 23 Maret 2023 menjadi tanggal dimulainya pertandingan kualifikasi untuk memperebutkan tempat di pagelaran Euro 2024 yang akan diselenggarakan di Jerman mendatang.
Salah satu laga di tanggal pembuka ini mempertemukan 2 tim yang merupakan kekuatan lama di dunia sepakbola yaitu Italia melawan Inggris di Stadion Diego Armando Maradona di kota Naples. Laga ini berakhir dengan kekalahan Italia dengan skor 1-2.
Kekalahan ini tentu bukan menjadi modal yang baik bagi Italia untuk menghadapi kualifikasi Euro. Namun, ada 1 hal yang dapat diperhatikan yaitu munculnya harapan baru Italia untuk posisi striker yang selama ini sepertinya kesulitan untuk menemukan regenerasi penyerang tajam setelah Ciro Immobile yang sudah mulai menua (33 tahun).
Nama tersebut adalah Mateo Retegui yang saat ini tengah membela Tigre di Argentina dan di laga melawan Inggris mencetak gol satu-satunya di laga debutnya bersama Italia. Siapakah Mateo Retegui ini?
KELUARGA & AWAL KARIR
Mateo Retegui merupakan pemain kelahiran kota San Fernando, Argentina pada 29 April 1999. Ayahnya, Carlos Retegui, merupakan pemain hoki yang pernah merepresentasikan Argentina di ajang Olimpiade dan Pan American Games.
Berdasarkan keterangan yang ada, bagaimana Retegui dapat merepresentasikan Italia? Mateo Retegui dapat merepresentasikan Italia karena ia memiliki keturunan Italia di mana kakek dari pihak ibu Retegui merupakan orang Italia sehingga Retegui dapat merepresentasikan Italia di ajang internasional.
Karir Mateo Retegui diawali dengan bermain di salah satu klub terbesar di Argentina yaitu River Plate di skuad junior tim ini. Pada 2016, Retegui direkrut oleh rival River Plate yaitu Boca Juniors.
Di Boca Juniors ini juga, Retegui akhirnya dipromosikan ke skuad utama Boca Juniors oleh pelatih Guillermo Barros Schelotto pada musim 2017-18 Liga Argentina. Retegui sendiri baru menjalani debut di skuad utama pada 17 November 2018 sebagai pemain cadangan di laga melawan Patronato.
Setelah 1,5 musim bersama Boca Juniors, Retegui pun dipinjamkan ke klub Estudiantes pada Januari 2019 selama 1,5 musim. Di Estudiantes sendiri ia mengemas 5 gol dari 29 penampilan.