Pada acara Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di 16 Februari 2023, dunia persepakbolaan Indonesia resmi menyambut ketua federasi terbaru mereka yaitu Pak Erick Thohir yang saat ini juga merangkap sebagai menteri BUMN. Dalam kongres ini, Erick Thohir mengalahkan pesaing-pesaingnya dengan total 64 suara dari 86 suara tersedia. 22 suara lainnya diberikan kepada sosok La Nyalla Mattaliti sedangkan 2 calon lainnya (Arif Wicaksono dan Doni Setiabudi) tidak mendapatkan suara satu pun. Di kursi wakil ketua, terpilih sosok Ratu Tisha dan Zainudin Amali (menggantikan Yunus Nusi yang mundur).
Hasil ini tentu membawa harapan besar bagi persepakbolaan Indonesia apalagi sosok Erick Thohir yang memiliki pengalaman cukup banyak sebagai pemilik klub baik di Indonesia maupun mancanegara. Ia pernah menjadi owner dari klub D.C. United di Amerika Serikat dan Inter Milan (salah satu klub raksasa Eropa) dan di Indonesia sendiri saat ini ia menjadi salah satu owner dari Persis Solo sehingga kiprahnya di ranah sepakbola semestinya tidak perlu dipertanyakan lagi.
Dalam pencalonannya ada 5 janji yang disebutkan oleh Erick Thohir yaitu:
1. Melanjutkan Liga 2 dan 3
2. Mengejar ketertinggalan dari negara lain
3. Pengguaan VAR di Liga 1
4. Membenahi kualitas wasit
5. Membangun Training Center untuk Timnas Indonesia
Dari kelima janji tersebut tentu semuanya tidak dapat dengan langsung terwujud seperti sulap. Hal yang paling mungkin untuk dilakukan pertama dari kelima janji itu adalah melanjutkan liga 2 dan 3 yang sempat terhenti. Namun, untuk mewujudkan seluruh janji itu tentu diperlukan dukungan baik itu finansial maupun personil yang memadai dan mendukung visi Erick Thohir sebagai ketua umum PSSi 5 tahun ke depan.
Untuk mewujudkan janji-janji tersebut ada beberapa hal yang dapat dilakukan: