Lihat ke Halaman Asli

Aku Mulai Menghargai

Diperbarui: 24 Juni 2015   22:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika hendak mencari ide untuk menulis sebuah refleksi memperingati hari sumpah pemunda, saya menemukan di note fb salah satu mantan muridku tulisan berikut ini:

"Saya mulai menghargai:


  • sebuah buku, ketika saya tahu bahwa orang lain masih menulis di tanah;
  • sebatang pena, ketika orang lain masih menulis dengan batu kapur;
  • sepasang sepatu, ketika orang lain bertelanjang kaki di daerah pegunungan batu;
  • satu rupiah, ketika di negara lain uang hanya dibakar karena inflasi tingkat tinggi;
  • sesendok nasi, ketika melihat Saudara-Saudari di Afrika mengais makanan di tanah gersang;
  • segelas air, ketika para musafir hampir mati kehausan di padang gurun;
  • sebuah meja doa, ketika pembangunan tempat ibadah dilarang pemerintah;
  • DIRI SENDIRI, ketika tahu bahwa saya hanya seorang diri, namun sangat dibutuhkan orang lain."


semoga banyak pemuda punya harapan seperti anak muda ini. Selamat Hari Sumpah Pemuda ke-84.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline