Saat mengikuti PPG dalam jabatan dituntut untuk menerapkan pembelajaran inovatif. Salah satu diantaranya adalah penggunaan model pembelajaran yang inovatif. Salah satu model pembelajaran inovatif yang banyak digunakan mahasiswa PPG dalam jabatan adalah model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Model pembelajaran ini banyak digunakan karena memiliki beberapa kelebihan.
Kelebihan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL), diantaranya:
- Meningkatkan kemampuan pemecahan masalah.
- Meningkatkan kemampuan kolaboratif.
- Meningkatkan keterampilan mengelola sumber atau bahan belajar.
Dalam penggunaan model pembelajran Problem Based Learning (PBL) terdiri dari lima tahapan atau sintak. Sintak-sintak tersebut diantaranya:
- Sintak 1 Mengorientasikan: menjelaskan tujuan pembelajaran, menjelaskan bahan pelajaran, dan memotivasi siswa.
- Sintak 2 Mengorganisasi: membantu peserta didik untuk menyelesaikan masalah dengan kolaborasi.
- Sintak 3 Membimbing: mendorong peserta didik untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan.
- Sintak 4 Membuat dan menyajikan karya: peserta didik membuat dan menyajikan karya yang telah mereka buat secara kolaborasi.
- Sintak 5 Menganalisis dan evaluasi: mengevaluasi hasil belajar tentang materi yang telah dipelajari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H