Bengkulu - Lapas Kelas II A Bengkulu bersama Badan Narkotika Nasional Kota Bengkulu menggelar Deklarasi Mewujudkan Lapas Bengkulu Bersinar (Bersih Dari Narkoba), Jumat (28/7). Hal ini dalam upaya mencegah peredaran narkoba yang ada. Seluruh jajaran berkomitmen untuk menandatangani deklarasi ini yang dihadiri Kepala BNNK Bengkulu Kombes Pol Suprihasto, SH langsung dihadiri Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Bengkulu Yan Rusmanto.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Bengkulu Yan Rusmanto mengatakan, kegiatan ini tidak terlepas dari kerjasama bersama BNNK dan TNI/Polri.
"Hari ini kita deklarasi dalam mewujudkan lapas bengkulu bersih dari narkoba. Tentunya bahwa tidak terlepas dari sinergitas bersama stakeholder bersama BNNK dan Jajaran Polres serta TNI. Untuk nantinya program pastinya bagimana mewujudkan lapas menjadi Bersih dari Narkoba. Langkah kita sudah melakukan tes urine dengan berkerjasama BNNK," terang Yan.
Yan juga meminta, deklarasi ini dapat dijalankan dengan baik. Terutama khususnya bagi petugas lapas bengkulu agar pelaksanaan ini bukan hanya menjadi serimonial semata.
"Tentunya deklarasi ini bukan hanya menjadi serimonial, namun diwujudkan dengan baik. Kedepan tentu menjadi langkah yang baik bagi jajaran UPT Pemasyarakatan Bengkulu yang ada," tambah Yan.
Kepala Badan Narkotika Nasional Kota Bengkulu Kombes Pol Heru Suprihasto mengatakan, pihaknya mengapresiasi upaya Lapas Bengkulu dalam mewujudkan bersih dari narkoba. Selain melakukan deklarasi bersinar, pihaknya juga melaksanakan tes urine bersama.
"Ini berkat insiatif dari Kalapas Bengkulu untuk mewujudkan Lapas Bengkulu Bersinar (bersih dari narkoba). Tujuan adalah untuk menepis bahwa narkoba masih ada pengendalian dari dalam Lapas. Maka kita upayakan bahwa hal itu tidak betul, ini langkah nya agar menjadi komitmen kita bersama nantinya tentu akan dilakukan evaluasi yang ada," terang Kepala BNNK Bengkulu Kombes Pol Heru.
"Ya, tadi ada sebanyak 100 orang mengikuti tes urine terdiri dari 50 warga binaan, 25 pegawai lapas dan 25 pegawai BNNK. Ini dilakukan secara acak, hasilnya negatif semua," tandas Heru.
Kalapas Bengkulu Ade Kusmanto mengatakan, beberapa upaya dalam memberantas narkoba terus dilakukan pihaknya. Seperti penggeledahan blok hunian, rehabilitas warga binaan hingga melakukan pengawasan masuk orang dan barang yang ketat.
"Tentunya kami juga berterimakasih dengan BNNK Bengkulu yang sudah mendukung upaya kami. Semoga kerjasama ini terus berlanjut," sampai Ade didampingi Kepala Pengamanan Lapas Bengkulu Yulian Fernando.