Lihat ke Halaman Asli

Lenni Irawati Gultom

Mahasiswi Universitas Pendidikan Indonesia

Pengembangan Wawasan TIK bagi Siswa/i SDN Winduasri

Diperbarui: 30 Juli 2021   11:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Mahasiswa KKN Tematik UPI perkenalkan Media Pembelajaran Daring menggunakan Google Meet kepada Siswa/i SDN Winduasri sebagai pengembangan wawasan TIK siswa di aplikasi WhatsApp dan Google Meet, Senin (12/07/2021).

Desa Winduasri adalah Desa yang terletak di Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah yang masih tertinggal di bagian infrastruktur jaringan internet. Hal ini menyebabkan para siswa/i pun sedikit kurang mengenal dunia digital/TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi). Adapun upaya untuk mendapatkan jaringan yang memadai adalah dengan cara membeli voucher Wi-Fi dari salah seorang warga yang menjualnya atau pergi ke tempat yang lebih tinggi.

Pelatihan ini digelar sebagai sarana edukasi bagi siswa/i SDN Winduasri dalam memperluas wawasan di bidang teknologi dan komunikasi. 

"Selama ini, media sosial yang mereka ketahui itu cuma aplikasi WhatsApp, Facebook dan TikTok saja. Aplikasi lain mereka tidak tahu menahu." Ujar Tiofanni salah satu mahasiswa KKN di SDN Winduasri.

Hal ini dikarenakan kurangnya wawasan tentang dunia TIK. Sistem pembelajaran yang diterapkan oleh Sekolah ini selama masa pandemi adalah dengan menggunakan media pembelajaran berbasis WhatsApp grup. Banyak dari siswa yang beranggapan bahwa semua sekolah baik di desa maupun di kota menerapkan media pembelajaran yang sama yaitu WhatsApp saja, padahal kenyataannya di daerah lain yang masih terjangkau internet 4G/3G banyak menggunakan platform Google Meet ataupun Zoom. Ini yang menjadi salah satu alasan (kami) mengangkat tema pengenalan aplikasi Google Meet sebagai sarana informasi dan pembelajaran tentang media pembelajaran online.

Pelaksanaan pengenalan aplikasi Google Meet kepada siswa/i SDN Winduasri ini dilakukan secara bertahap dalam 2 hari, yaitu dengan;

1.  Mengisyaratkan agar mendownload terlebih dahulu aplikasi Google Meet dari Play Store. (mengajarkan cara menginstal aplikasi terlebih dahulu karena mereka tidak tahu caranya)

2. Membantu mendaftarkan email bagi siswa yang belum memiliki.

3.  Memandu cara login ke aplikasi dan menggunakan fitur-fitur yang ada.

Para siswa kini telah mengetahui adanya aplikasi yang mendukung panggilan video dengan banyak orang. Harapannya, pengetahuan akan dunia digital siswa/siswi SDN Winduasri dapat terus meningkat dan dapat membantu proses pembelajaran mereka baik dalam diskusi kelompok maupun bagi sekolah apabila dapat menggunakan aplikasi Google Meet demi pembelajaran yang efektif dan efisien. Semoga pandemi Covid-19 ini lekas usai sehingga kita dapat melakukan yang lebih baik lagi dalam setiap kegiatan. Maju Pendidikan Indonesia! 

Salam sehat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline