Selamat siang saya Leny Melista pada tanggal 20 Juli 2021 saat ini saya sedang berada di Pasar Pondok Labu, Kecamatan Cilandak, Kota Jakarta Selatam Sekarang ini saya akan mencoba untuk mewawancari salah seorang pedagang sayur dan buah yang terkena dampak dari penerapan PPKM.
"Saya selaku pedagang buah cukup kesulitan, Mba. Apa lagi kalau disuruh tutup sama satpol pp. Soalnya sayakan juga punya anak yang harus saya kasih makan, Mba. Bingung sebenarnya tuh, tapi ya mau gak mau kita harus tutup dagangan kalo lagi ada pemeriksaan" Ujar Pak Yudi selaku pedagang buah.
Penerapan sistem PPKM yang telah berlangsung dari tanggal 3 Juli hingga tanggal 20 Juli nanti, membuat sebagian besar para pedagang tidak setuju. Dikarenakan tentunya dagangan akan mengalami kerugian dan tidak dapat menafkahi keluarganya. Terutama bagi mereka para pedagang sayur dan buah yang jika buahnya tidak habis akan menjadi busuk yang tentunya menimbulkan kerugian.
"Biasanya mulai buka dari pagi sampai siang, Mba. Tapi tergantung kalau buah-buahannya sudah habis semua lebih cepat ya saya tutup. Tapi kadang yang saya suka pikirin, buah masih pada banyak udah disuruh tutup aja, jadi rugi saya kalau begini terus. Busuk deh buah-buahannya" ujarnya kembali.
Baik itulah sekian wawancara dari saya kepada pedagang buah bernama Pak Yudi yang merasa cukup resah atas penerapan PPKM pada wilayah Pondok Labu, Kecamatan Cilandak, kota Jakarta Selatan.
Selain itu salah seorang pedagang sayur-sayuran memberikan beberapa pendapatnya terkait penerapan PPKM saat ini. Ia memberikan harapan bahwa segera berakhirnya masa pandemi saat ini agar ia dan keluarganya tetapi bisa bekerja demi memenuhi kebutuhan hidupnya. Karena ia mengaku kesulitan dengan segala peraturan yang ada.
"Saya berharap ya, Mba semoga pandemi ini cepat berakhir. Jujur saya dan keluarga merasa kesusahan sekali, Mba. Apa lagi dengan segala peraturan kesehatan yang ada, walau saya tau kini sangat penting dan harus dijalani agar terhindar dari Covid, tapi bagi saya pribadi kesusahan aja saya, Mba" Ujar pak Mardi selaku pedagang sayur.
Dari sebagian besar pedagang tentunya mengharapkan pandemi ini segera usai, karena menyulitkan kehidupan mereka terutama dalam ranah perekonomian. Maka banyak sekali pedagang di pasar tradisional ini, yang mengatakan tidak setuju untuk diterapkan PPKM, karena hal tersebut hanya akan membuat kerugian saja bagi usahanya.
Baik sekian laporan reportase dari saya, kepada beberapa pedagang buah-buahan dan pedagang sayur di jalan Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI