Lihat ke Halaman Asli

Leni Fatma

Mengubah luka menjadi aksara

Secara berulang, Merekam memori baik

Diperbarui: 10 Mei 2024   19:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

@lenifatma19

Maa syaaAllah Tabarakallah
Beberapa orang mungkin heran, terlihat tabu
Seorang anak belum 2 tahun sudah mengikuti TPQ
Jangankan mengaji, mengikuti kegiatannya, berbicara pun belum bisa

Anak 2 tahun bisa apa?
Lari-lari?
Ngerecokin temannya?
Tidak patuh perintah?

Ya, semua itu memang benar..

Tetapi coba perhatikan anak seusianya
Mereka mungkin belum bisa berbicara
Komunikasi dengan lancar

Tapi dia bisa menirukan tanpa harus belajar intens
Menirukan suara
Menirukan gerakan
Melalui apa?

Melalui panca inderanya.
Allah berikan panca indera dan fungsinga
Dia bisa mendengar
Dia bisa melihat

Contoh:
Ada anak bisa menirukan suara sapi tanpa harus belajar intens suara sapi
Ada anak bisa menjalankan mobil-mobilannya tanpa harus belajar menjalankan mobil mainannya

Semua ditirukan dari apa yang dia dengar dan lihat secara berulang

Harapanku sebagai ibu
Semoga malalui ini
Allah mampukan kamu berbicara dengan lancar
Stimulus berbicara melalui lafaz lafaz-Nya
Kejar akhiratmu ya nak, agar dunia mengejarmu
Jadi apapun kamu, jadilah yg sholeh

Terlepas dari bagaimana ibu berperingai
Mungkin begitulah caraku mendidikmu
Love you moree..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline