Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Luka Ku Luka

Diperbarui: 17 Juli 2018   04:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada waktu berlalu dan berantakan

Menghapus ingatan akan kemesraan

Tak ada lagi ribuan rayuan

Yang membuat ku luluh dalam dekapan

Kini Kurasa

Membayangkanmu adalah dosa

Memikirkanmu adalah siksa

Mengharapkanmu adalah celaka

Tak ada guna

Aku pernah menjadikanmu segalanya

Berharap kau adalah terakhir kalinya

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline