Nano influencer, seorang Key Opinion Leader (KOL) dengan followers yang lebih kecil mulai dari 1.000 hingga 10.000 pengikut ini sering kali tidak luput dari perhatian.
Meskipun memiliki followers yang kecil, tingkat engagement nano influencer jauh lebih besar jika dibandingkan dengan selebriti dengan jumlah followersnya yang lebih banyak.
Faktanya, menurut Forbes, nano influencer mendorong tingkat engagement 60% lebih tinggi daripada makro influencer.
Hal ini membuat hubungan antara nano influencer dengan followersnya terjalin lebih kuat karena umumnya mereka saling mengenal atau saling berinteraksi, sehingga membuat social media engagement yang tercipta akan jauh semakin kuat. Biasanya juga mereka merupakan seseorang yang cukup terkenal di daerahnya.
Influencer marketing merupakan langkah praktis untuk mempromosikan bisnis Anda di era digital saat ini. Hal ini dikarenakan influencer memiliki power untuk mempengaruhi keputusan pembelian followersnya. Dengan memanfaatkan hubungan yang terjalin antara influencer dan audiens, jenis campaign ini sudah pasti memiliki peluang sukses yang lebih besar.
Anda dapat membuat campaign marketing yang sukses dengan strategi yang tepat dengan menggunakan nano influencer. Ingin tau caranya? Simak artikel LEMON berikut ini!
Tips Menjalankan Nano Influencer
Sebelum melakukan influencer marketing khususnya nano influencer, Anda harus mengetahui strateginya terlebih dahulu agar bisa memilih dan menggunakan influencer marketing dengan tepat dan bisa berdampak positif untuk bisnis Anda. Berikut beberapa tips dalam membuat strategi nano influencer yang perlu Anda tahu.
Pilih platform yang tepat
Tips pertama saat membuat strategi nano influencer adalah memilih platform media sosial yang tepat. Anda tidak perlu memakai semua media sosial, karena tidak semua media sosial cocok untuk brand Anda.
Pertama-tama, pahami karakteristik, fitur, dan tipe pengguna dari setiap platform. Karena di antara satu media sosial dengan yang lainnya, pasti ada perbedaan karakter dan juga tipe pengguna yang berbeda-beda.
Buat Brand Guidelines
Meskipun seorang influencer memiliki kebebasan untuk membuat konten, Anda tetap perlu memiliki panduan branding untuk nano influencer yang bekerja dengan Anda.
Singkatnya, brand guidelines adalah pedoman brand dari perusahaan yang berisi elemen-elemen desain konten. Brand guidelines sendiri menargetkan influencer untuk mewakili dan secara konsisten mengkomunikasikan nilai-nilai brand atau perusahaan. Brand guidelines sendiri bertujuan agar para influencer bisa merepresentasikan nilai brand dari perusahaan dan mengkomunikasikannya kepada audiens dengan konsisten.