Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta agar para menteri tak terpengaruh dengan isureshuffleatau perombakan susunan Kabinet Indonesia Bersatu Kedua. Dengan demikian, pemerintahan tetap berjalan efektif dan efisien. Pernyatan itu disampaikan Staf Khusus Presiden Bidang Informasi dan Hubungan Masyarakat Heru Lelono kepada wartawan di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (7/3/2011).
Lalu benarkah para menteri yang di isukan akan di reshuffle tersebut bisa fokus dan tidak terpengaruh oleh isu reshuffle yang di hembuskan oleh para petinggi Demokrat.? Bisa iya bisa tidak, walau bagaimanapun para menteri itu manusia juga yang punya hati, yang bisa saja, emosinya tak terkendali sehinggakemungkinan kinerja mereka akan terganggu dengan isu reshuffle tersebut.
Langkah yang benar adalah Presiden seharusnya segera memberi kepastian terhadap isu reshuffle tersebut, kalau benar mau di reshuffle, lakukan saja langsung tidakharus dengan cara ancam mengancam. Kalau memang tidak akan ada reshuffle katakan juga dengan tegas bahwa reshuffle tidak akan terjadi selama para menteri bekerja dengan baik untuk kepentingan rakyat, jadi kalupun ada reshuffle pertimbanganya adalah kinerja, bukan politis.
Sikap Presiden yang tidak tegas dan mengambang tersebut selain akan mengganggu kinerja para menteri yang imbasnya sudah pasti akan dirasakan oleh rakyat, juga akan menimbulkan ketidak pastian pada dunia usaha, yang akan berpengaruh terhadap perekonomian Indonesia.
Daripada berkutat dengan isu reshuffle, lebih baik pemerintah fokus saja terhadap berbagai persoalan, baik ekonomi,sosial, hukum serta keamanan. Dalam bidang ekonomi sebaiknya pemerintah bisa fokus dengan masalah energi dan pangan. Dalam bidang sosial dan keamanan pemerintah diharapkan segera mempunyai kebijakan yang tegas terhadap ahmadiyah dan persoalan kekerasan bermotifkan agama di masyarakat.Dalam bidang hukum pemerintah juga harus komitmenpada pemberantasan korupsi dan mafia peradilan serta mafia pajak
Ahirnya kita berharap presiden dengan segera memberi kepastian hari ini juga, kesampingkan dulu urusan politik, 2014 masih lama, tugas pemerintah masih banyak yang perlu di selesaikan dengan segera. Pemerintah seharusnya tahu bahwa yang diinginkan rakyat adalah kesetabilan ekonomi, harga pangan yang murah terutama kebutuhan pokok, biaya kesehatan yang terjangkau, sekolah gratis serta keamanan yang terjamin.
Sumber gambar:kompas.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H