Sekjen PPI Gede Pasek Suardika di berhentikan dari anggota DPR oleh partai demokrat.bukan hanya itu saja,Gede Pasek juga di 'depak' dari keanggotaannya di partai perlambang mercy.Kabar pemecatan itu menurutnya karena pasek melanggar pakta integritas.
"Kalau dianggap melawan Pakta Integritas, saya yakin saya lebih berintegritas dengan Syarief Hasan atau Ibas. Bukan untuk menyombongkan diri, tapi ini fakta" Kata pasek di akun twitternya, @G_paseksuardika.
Sampai saat ini pasek merasa tidak ada yang melanggar pakta integritas dan clear soal kasus kasus korupsi. bagaimana dengan Syarief Hasan(Menteri Koperasi dan UKM) dan Ibas . Terlibat atau tidak kita tidak tahu, tapi yang kasus di Videotroon Kemenkop UKM melibatkan anaknya, belum soal diklat dan pengadaan lift di kemenkop. Syarief Hasan harus menjawab semua kejadiaan itu.
Penandatangan kedua adalah Edhie Baskoro(Ibas) . Terbukti atau tidak yang pasti namanya disebut di sidang oleh Deviardi dan Yulianis di 2 kasus tersebut."Soal Kolusi: saya sampai sekarang masih clear, tapi dengan adanya Kolusi bapak-anak, ipar di kemenkop sudah jelas terasa baunya. Lalu Nepotisme" Ujar pasek
Melihat fakta itu.pasek sedang menimbang langkah untuk meluruskan kualitas demokrasi kita, paling tidak di dalam tubuh Demokrat.Demokrat seakan mengklaim pemilik sah saham mayoritas sehingga semua harus tunduk meskipun melanggar aturan. Ini tidak bisa dan tidak boleh dibiarkan.
"Senin atau Selasa depan saya akan memutuskan sikap terhadap surat cinta yang isinya kegalauan hati mereka karena elektabilitas turun lalu saya dikorbankan" Kata Pasek.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H