Sekretaris Kabinet Republik Indonesia Kabinet Indonesia Bersatu II Dipo alam membantah rumor yang beredar di dunia maya tentang tenda yang akan di gunakan untuk President SBY dan rombongan selama berada di pengungsian di gunung sinabung di karo,sumatera utara yang katanya seharga 15M.menurut dipo,tenda yang di gunakan SBY untuk bermalam di gunung sinabung hanya tenda biasa yang sering di gunakan oleh staff Badan Nasional Penanggulangan Bendana (BNPB) seharga 60juta.
"soal harga tenda sebesar Rp 15M yang diisyukan untuk tenda Presiden bermalam dalam kunker meninjau pengungsi di Sinabung tidak benar"Ujar Dipo alam di akun twitternya @dipoalam49.
Dipo membantah kabar itu karena dirinya sudah mengcek itu dari kepala BNPB Syamsul Maarif,dan hasil cek itu di dapatkan bahwa harga tenda yang akan di gunakan SBY untuk menginap selama di pengungsian gunung sinabung hanya seharga Rp 60juta"sudah jelas yaa" katanya
Tipe tenda yang akan digunakan Presiden SBY di Sinabung dipakai juga oleh staffs BNPB dalam tugas tugas mereka(BNPB) dalam atasi bencana bencana "dan sudah jadi inventaris BNPB"Ujar dipo
Selain Dipo alam yang membantah kabar utu,Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui akun twitternya @Sutopo_BNPB juga membantah kabar yang mengatakan tenda SBY dan rombongan yang di gunakan selama menginap di gunung sinabung seharha Rp 15M.
"Presiden akan menginap di tenda BNPB yang biasa digunakan untuk posko atau pengungsi. Tidak benar Presiden menginap di tenda VVIP seharga Rp 15M" Jelas Sutopo.
Politisi PDI-P Rieke Diah mempertanyakan berapa anggaran negara yang di habiskan untuk keperluan SBY dan rombongan selama di gunung sinabung.
"Presiden mau datang ke tempat bencana. Semua fasilitas dipersiapkan. Berapa anggaran negara yang dihabiskan?"Tanya Rieke yang berkicau di akun twitternmya @rieke_diah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H