Salam sehat dan bahagia.
Lokakarya 7 Panen Raya Hasil Belajar Calon Guru Penggerak Angkatan 5 Kabupaten Banjarnegara, yang berlangsung dari hari Rabu tanggal 21 sampai hari Kamis tanggal 22 Desember 2022, bertempat di SMP Negeri 1 Banjarnegara.
Untuk hari pertama agenda kegiatannya adalah kelas berbagi dan persiapan Pameran Hasil Karya atau hasil belajar. Sedangkan pada hari kedua, Kamis, tanggal 22 Desember 2022, sesi 1 bertempat di Aula SMP Negeri 1 Banjarnegara Rangkaian acara yang berlangsung sebelum Pameran ini , diawali dengan Pembukaan yang berupa menyanyikan lagu Indonesia Raya. Mars Guru Penggerak dan Pembacaan doa.
Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian visi dan misi oleh Koordinator Calon Guru Penggerak yaitu Haruna Rasyid. Dikatakan bahwa Guru Penggerak bukan ancaman bagi Kepala Sekolah, namun sebagai aset perubahan di dunia pendidikan. Menarik sekali apa yang disampaikan oleh saufara Haruna Rasyid, berkaitan dengan kabar yang beredar bahwa lulusan Guru Penggerak akan diproyeksikan menjadi Kepala Sekolah. Selain hal tersebut, juga disampaikan bahwa hasil dari mendengarkan aspirasi dari teman - teman Calon Guru Penggerak yang masih berstatus sebagai wiyata bakti. Hal ini akan menyulitkan aksi nyata perubahan yang akan dilakukannya. Maka dari itu mohon adanya regulasi dari para pemangku kepentingan agar Calon Guru Penggerak yang berstatus Wiyata Bakti segera diangkat menjadi ASN.
Kegiatan masih berlanjut dengan Sambutan dari BBGP Jawa Tengah, inti dari sambutannya adalah penyerahan Calon Guru Penggerak dari BBGP Jawa Tengah kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Banjarnegara. Dalam penyerahan ini, Bupati Banjarnegara diwakilkan oleh Kepala Dindikpora Kabupaten Banjarnegara. Sebanyak 134 Calon Guru Penggerak yang diserah terimakan pada kegiatan ini. Sejumlah 134 Calon Guru Penggerak tersebut telah menyelesaikan Program Pendidikan Guru Penggerak selama 6 bulan. Diserahkan pula 25 Pengajar Praktek yang telah mendampingi CGP selama mengikuti pembelajaran, dan mensukseskan proses belajar para Calon Guru Penggerak.
Dilanjutkan dengan sambutan dari Pj Bupati Banjarnegara yang disampaikan oleh Kepala Dindikpora Kabupaten Banjarnegara, Teguh Handoko. Sebelumnya beliau menyampaikan permohonan maaf dari Pj. Bupati Banjarnegara karena ada kegiatan lain, dengan terpaksa tidak bisa hadir ditengah - tengah Para Calon Guru Penggerak.
Beliau juga membacakan pesan - pesan dari Pj. Bupati Banjarnegara, diantaranya adalah :
Golden Tiket Guru Penggerak untuk menjadi Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah dan Pejabat Struktural kependidikan.
Guru Penggerak diharapjan menjadi Katalis perubahan pendidikan di daerah, dan lain - lain.
Selain itu semoga menjadi inspirator bagi guru - guru yang lain, agar lebih bersemangat mengikuti mengikuti Program Pendidikan Guru Penggerak.
Ada yang menarik sebelum acara dilanjutkan, yaitu saling berbalas pantun. Awal mulanya pantun dari penata acara, kemudian dari Bapak Teguh Handoko di awal dan diakhir sambutannya. Pantun bergulir kemudian dari Sekretaris Komisi 4 DPRD Kabupaten Banjarnegara yaitu Bapak Dedi Suromli. Pantun - pantun yang menjadi penyemangat dan semakin semaraknya suasana.
Kemudian sambutan disampaikan oleh Komisi 4 DPRD Kabupaten Banjarnegara, yang diwakili oleh sekretaris Komisi 4 yaitu Dedi Suromli.
Ada 4 hal yang harus dimiliki bersama adalah
Censelling bahwa mindset yang selama ini harus dirubah.
Refreshing, apa yang sudah dirubah hari disebarluaskan
Eksen, guru penggerak harus menjadi motor penggerak, harus menjadi suri tauladan
Fokus, guru penggerak harus fokus, fokus pada tujuan.
Suasana semakin hangat dengan pembacaan puisi hasil karya Purwo Setiono. Puisi tersebut dibacakan oleh saudara Maulida dan Indah. Dengan sangat menjiwai, keduanya tampil memukau pengunjung.
Setelah pembacaan puisi usai,dilanjutkan dengan berbagi Aksi Nyata perwakilan dari salah satu Calon Guru Penggerak. Kegiatan ini diikuti oleh undangan dari unsur pengawas, kepala sekolah dan komunitas praktisi.Sedangkan Para pejabat yang hadir diperkenankan untuk turun ke lokasi pameran panen hasil karya. Pameran dibuka dengan pengguntingan pita oleh Kepala Dindikpira Kabupaten Banjarnegara, mewakiki Pj Bupati Banjarnegara.