Pasien Covid19 yang telah berpulang kebanyakan adalah mereka yang juga memiliki risiko tinggi seperti pasien yang berusia lanjut, mereka yang memiliki penyakit penyerta seperti Diabetes Mellitus, Hipertensi, Kanker dan penyakit kronis lainnya.
Terdapat satu kesamaanpada kasus- kasus diatas, yakni pasien-pasien tersebut "kalah" melawan virus Corona diakibatkan sistem kekebalan tubuhnya/sistem imunnya tidak cukup kuat untuk melawan corona virus ini karena berbagai alasan.
Misalnya seiring bertambahnya usia, kemampuan respons imun kita menjadi berkurang, yang pada gilirannya berkontribusi pada terpaparnya lebih banyak penyakit terutama penyakit infeksi yang menular dan meninggal karena penyakit2 tersebut.
Jadi sebenarnya... Apa itu Sistem Imun?
Sejak kita dilahirkan, sistem kekebalan tubuh atau sistem imun berfungsi layaknya tentara.. bekerja keras, melindungi kita dari infeksi dan bahan asing apapun yang berpotensi merusak tubuh kita.
Sistem kerja nya adalah secara konstan mengevaluasi dan mendiagnosis, menentukan sel mana yang termasuk dalam tubuh dan mana yang merupakan pengganggu.
Tentu saja berbagai kuman/mikroorganisme seperti virus, bakteri, dan parasit masuk dalam 'daftar' musuh para tentara tersebut, termasuk Corona virus 2 yang merupakan agen penyebab terjadinya wabah Covid19.
Selama sistem imun bekerja dan berjalan dengan lancar, kita tidak menyadari bahwa ada sistem ini di dalam tubuh. Tetapi, begitu mulai ada masalah, dan berhenti bekerja dengan benar - karena lemah atau tidak dapat melawan kuman yang sangat agresif -- maka tubuh kita menjadi sakit.
Kekebalan yang tinggi terhadap penyakit tidak berasal dari obat, pil, sabun antibakteri, atau lingkungan bebas kuman. Semuanya bermuara pada sistem pertahanan tubuh kita sendiri dan seberapa baik /buruk fungsinya.
Tugas Sistem Imun
Tanpa sistem kekebalan tubuh, kita tidak akan memiliki cara untuk melawan hal-hal berbahaya yang masuk ke tubuh kita dari luar atau perubahan berbahaya yang terjadi di dalam tubuh kita. Tugas utama sistem kekebalan tubuh adalah :
- untuk melawan kuman penyebab penyakit (patogen) seperti bakteri, virus, parasit atau jamur, dan untuk menghilangkannya dari tubuh,
- untuk mengenali dan menetralkan zat berbahaya dari lingkungan, dan
- untuk melawan perubahan yang menyebabkan penyakit dalam tubuh, seperti sel kanker