Lihat ke Halaman Asli

Pagi

Diperbarui: 7 April 2018   14:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pagi, aku kira itu adalah matamu yang baru terjaga dari onggokan mimpi di tepi malam

Pagi, mungkin adalah tempat berputarnya segala kenangan dan ingatan; tenggelam pada gingsul pipimu yang kangen

pagi, suatu saat aku akan didekat saat itu

untuk menjadi seorang lelaki pemberani

dalam melihat matamu terbuka untuk yang pertama

pagi, adalah tempatku menikmati kopi

kopi yang kau buat dengan setulus hati

pagi, adalah waktu kita saling menjaga

menjaga dalam doa

pagi, adalah alasan kita untu merawat

merawat kata-kata dan puisi yang sebenarnya; anak kita

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline