Lihat ke Halaman Asli

Semalam

Diperbarui: 27 Agustus 2018   21:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam sayup bising kipas menderu

Gelapnya malam buram di jendelaku

Sudut kamar gelap hampir menyeluruh

Berbalut selimut tubuhku telah runtuh

Tadi, beberapa hal disebut kenangan mengunjungi daku

Kusila dan jamu mereka di ruang tamu

Kubiarkan mereka duduk dulu, mengesap tehnya sebab ini bakal memakan waktu

Ditanyakannya sebuah nama yang tak pernah luput dari sejumput resah

Dinyatakannya beberapa kisah yang tak pernah lekang dari pikiran lusuh

Baik-baik aku menjawab, kutakuti mereka menyiksaku lagi seperti dahulu

Di mana salah menjawab diganjar mengingat lagi semua kisah itu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline