Kemampuan berbicara di depan umum merupakan bagian penting dalam setiap kegiatan, terutama kegiatan di bidang akademik lingkungan. Pada kenyataannya, masih sedikit siswa sekolah yang memiliki kemampuan public speaking. Berangkat dari ini, Tim Kuliah Kerja Nyata Universitas Negeri Malang yang ditugaskan di desa Belung berinisiatif untuk melakukan pelayanan pengabdian berupa Pelatihan Public Speaking kepada anak-anak tingkat sekolah dasar desa Belung. Pengabdian dilakukan di SDN 01 Belung, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Pemilihan lokasi tersebut tidak terlepas dari hasil observasi yang telah dilakukan yaitu kurangnya kemampuan public speaking siswa dan pembentukan karakter yang percaya diri.
Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah pemberian materi, diskusi dan simulasi atau praktik. Dalam kegiatan pelatihan yang dilakukan, mengeksplorasi potensi siswa dilakukan dengan meminta mereka untuk berbicara di depan umum tanpa persiapan. Hal ini ditunjukkan dengan kemampuan mereka untuk melatih pengetahuan sambil mengikuti pelatihan berbicara di depan umum. Pelatihan yang diakhiri dengan simulasi menunjukkan bahwa ada potensi yang baik bagi siswa-siswi SDN 01 Belung, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, di bidang umum Berbicara. Potensi akan meluap begitu saja apabila tidak dilatih secara terus menerus untuk bekal menghadapi proses pendidikan selanjutnya dan sebagai pembentuk karakter yang percaya diri.
Pelatihan dilaksanakan selama 2 hari, yaitu pada Rabu, 15 Maret 2023 dan Kamis, 16 Maret 2023. Pada hari pertama, tim KKN UM melakukan sosialisasi materi public speaking. Sosialisasi ini disertai dengan beberapa kali praktik berbicara singkat secara mendadak oleh peserta dan beberapa quiz di akhir materi. Dilanjutkan di hari kedua yaitu pelatihan public speaking berupa FGD (Forum Group Discussion) bersama para mentor dengan peran public speaker masing-masing. Peran yang menjadi bahan praktik diantaranya ada MC-formal, MC-non formal, presenter, deklamator, orator, narator, dan bintang iklan. Setelah FGD selesai, dilanjutkan dengan simulasi atau praktik di depan umum sesuai dengan peran masing-masing.
Acara Pelatihan Public Speaking ini ditutup dengan pemberian award (penghargaan) kepada siswa-siswi yang aktif dan mampu melakukan simulasi atau praktik sebagai pulic speaker dengan baik. Dan terakhir dilanjutkan dengan pemberian cinderamata kepada ibu kepala sekolah dan foto bersama semua peserta.