Lihat ke Halaman Asli

Laysha Nurraihan

layshanurraihan

PMM-UMM Inisiasi Lahan Kritis Menjadi Lahan Buah Upaya Pengembangan Wisata Desa

Diperbarui: 4 Februari 2021   11:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumentasi pribadi

Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (PMM-UMM) oleh kelompok 70 Gelombang 13, telah melakukan kegiatannya di Desa Tanggung, Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung. Salah satu program kerjanya adalah penanaman pohon buah pada lahan kritis yang dimiliki desa. Kegiatan ini dilakukan atas arahan Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) dan bimbingan dari dosen lapangan Nur hayatin, S.ST., M.Kom.

Kegiatan penanaman ini didampingi oleh ketua Pokdarwis yaitu Bapak Agus, Salah satu Anggota Pokdarwis yaitu Pak mad dan beberapa anggota Karangtaruna. Kegiatan tersebut dilaksanakan hari selasa (19/1), yang meliputi penanaman pohon dengan memanfaatkan lahan kritis di salah satu wisata desa Tanggung tepatnya pada Gunung Budheg. Ada beberapa jenis bibit pohon yang ditanam yaitu Pohon kelengkeng mata lada, pohon mangga dan pohon jambu.

Tujuan dari penanaman pohon buah ini yaitu sebagai bentuk kepedulian masyarakat terhadap lingkungan, dengan melakukan penanaman pohon buah dapat Kembali melestarikan alam agar fauna didalamnya tetap terjaga dan tidak punah, khususnya pada lingkungan sekitar Gunung Budheg. Kita juga memanfaatkan Lahan Gunung Budheg yang masih kosong untuk ditanami pohon sehingga mencegah agar tidak kekeringan dan gersang. Kita juga berusaha untuk membentuk kesadaran kepada masyarakat sekitar Gunung Budheg tentang pentingnya dalam menjaga alam dan penghijauan.

Bapak Agus selaku ketua Pokdarwis Gunung Budheg mengatakan, penanaman ini diharapkan nantinya dapat membuat suasana lingkungan sekitar Gunung Budheg menjadi lebih sejuk, terjaga ekosistemnya dan banyak manfaat yang diperoleh dari penanaman pohon tersebut, selain itu juga menjaga kelestarian Gunung Budheg supaya hasilnya dapat dinikmati oleh masyarakat sekitar. Mereka sangat mengapresiasi kegiatan kami sehingga bisa berjalan dengan lancar dan baik. Selama melakukan kegiatan ini kita juga tetap mematuhi protocol Kesehatan, memakai masker dan mencuci tangan setelah melakukan kegiatan karena mengingat masih adanya wabah covid-19. Ibu Nur Hayatin, S.ST., M.Kom selaku dosen pembimbing lapang (DPL) juga selalu mengingatkan kepada kami untuk "Tetap berjaga -- jaga dan selalu mematuhi protocol Kesehatan di setiap kegiatan yang kalian jalankan"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline