Lihat ke Halaman Asli

Pengangguran dan Kemiskinan di Indonesia

Diperbarui: 17 Oktober 2016   13:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Salah Satu Pengangguran di Indonesia

Indonesia pernah mengalami krisis ekonomi yaitu pada pertengahan tahun 1997 sehingga membuat kondisi ketenaga kerjaan Indonesia ikut meemburuk. Sejak saat itulah, pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak pernah mencapai 7-8%, padahal setiap pertumbahan ekonomi 1%, maka tenaga kerja yang terserap bisa mencapai 400 ribu orang. Jika pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya 3-4%, tentunya hanya akan menyerap 1,6 jt per tahun. Masalah pengangguran yang menyebabkan tingkat pendapatan nasional dan tingkat kemakmuran masyarakat tidak mencapai potensi maksimal yaitu masalah pokok makro ekonomi yang paling utama.

Negara Indonesia merupakan bagian dari negara di dunia dengan jumlah penduduk yang paling besar. Tentunya, dengan jumlah penduduk yang begitu banyak SDM (Sumber Daya Manusia) penduduk Indonesia berkualitas tinggi. Hal ini merupakan peluang bagi negara Indonesia untuk menjadikan negara Indonesia lebih baju, akan lebih mengurangi titik pengangguran yang sekarang dirasakan oleh negara Indonesia. Dengan memanfaatkan SDM yang ada, akan membangun negara Indonesia menjadi negara yang berkembang, menjadi negara yang lebih maju, dan akan mengurangi tingkat pengangguran dan akan menambahkan lapngan pekerjaan bagi warga negara Indonesia.

Negara Indonesia akan mengalami keterpurukan karena tingkat pengangguran di Indonesia semakin besar, serta kemiskinan negara ini semakin merajalela. Selain itu, banyak tenaga kerja yang memiliki kualitas yang relatif rendah. Walaupun negara Indonesia mempunyai SDM yang begitu berkualitas, akan tetapi yang tidak berkualitas jauh lebih banyak.

Secara garis besar penduduk suatu negara dibagi menjadi dua, yaitu tenaga kerja dan bukan tenaga kerja, yang tergolong sebagai tenaga kerja ialah penduduk yang berumur didalam batas usia kerja. Batas usia kerja berbeda-beda disetiap negara yang satu dengan yang lainnya.

Batasan yang di anut oleh Indonesia yaitu minimal 10 tahun tanpa batas umur maksimum. Jadi setiap orang atau semua penduduk kesenjangan di katakan lunak, distribusi pendapatan nasional dikatakan lunak, distribusi dikatakan cukup merata. Pendapatan yang dihasilkan penduduk relatif tidak dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari, sedangkan ada sebagian penduduk di Indonesia mempunyai pendapatan yang lebih.

Masalah pengangguran yang menyebabkan tingkat pendapatan nasional dan tingkat kemakmuran masyarakat tidak mencapai potensi maksimal yaitu masalah pokok makro ekonomi yang paling utama.

Dampak-dampak Pengangguran Terhadap Perekonomian

  • Pengangguran bisa menyebabkan masyarakat tidak dapat memaksimalkan tingkat kemakmuran yang dicapainya.
  • Pengangguran akan menyebabkan pendapatan nasional yang berasal dari sector pajak berkurang. Hal ini terjadi karena pengangguran yang tinggi akan menyebabkan kegiatan perekonomian me-nurun sehingga pendapatan masyarakat pun akan menurun.
  • Pengangguran akan menyebabkan pendapatan nasional yang berasal dari sector pajak berkurang. Hal ini terjadi karena pengangguran yang tinggi akan menyebabkan kegiatan perekonomian me-nurun sehingga pendapatan masyarakat pun akan menurun.



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline