Lihat ke Halaman Asli

Cermat Dalam Berinvestasi Menggunakan Seterika Uap

Diperbarui: 17 Juni 2015   19:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1414047464964718723

Kebanyakan pengusaha laundry menekan investasi untuk peralatan laundry untuk mengurangi pengeluaran disaat pertama kali membangun bisnis laundry. Dalam study kasus tersebut kita bisa mengambil contoh pada saat memilih penggunaan seterika dalam usaha laundry. Banyak pengusaha laundry kiloan masih menggunakan seterika listrik, hal tersebut dikarenakan harga seterika listrik jauh lebih murah serta mudah dalam pengoperasiannya. Sebaliknya seterika uap jauh lebih mahal daripada seterika listrik namun efektivitasnya jauh lebih banyak seterika uap boiler.

Keuntungan lain jika menggunakan seterika uap antara lain:
1. Efisiensi waktu

Jika menggunakan seterika listrik 5kg bisa diselesaikan dlam waktu 1 jam, jika menggunakan seterika uap boiler hanya 30 menit.
2. Tanpa perlu listrik

Seterika uap boiler ini hanya menggunakan energi Gas.
3. Seterika uap lebih tahan lama jika dibandingkan seterika listrik

Di dalam seterika listrik terdapat banyak component kabel yang tergabung menjadi satu, hal itu menyebabkan seterika listrik lebih cepat aus/rusak.

4. Hasil yang lebih rapi dan lebih licin

5. Tanpa perlu takut baju gosong

Walaupun lupa memindahkan seterika dari baju, tidak akan menimbulkan gosong, namun baju hanya basah karena uap panas yang keluar dari seterika.

Produk-produk laundry yang anda pesan bisa dikirim ke seluruh Indonesia, meliputi wilayah kota, hingga ke kabupaten dari Jakarta, Bandung, Bekasi, Tangerang, Aceh, Medan, Padang, Batam, Pekan baru, Bogor, Bangka, Palembang, Lampung, Riau, Semarang, Yogyakarta, Solo, Tegal, Surabaya, Malang, Jember, Samarinda, Balikpapan, Pontianak, Sampit, Palangkaraya, Bontang, Makasar, Bone, Manado, Mataram, Bali, Lombok, Kupang, Maluku, hingga Papua. Untuk order, silahkan sms atau telp di no 0341-77 600 75.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline