Lihat ke Halaman Asli

Latifah Maurinta

TERVERIFIKASI

Penulis Novel

Kaleidoskop, yang Terjadi Selama 2019

Diperbarui: 23 Desember 2019   06:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay.com

Seminggu lagi, tahun 2019 akan berakhir. Tentunya banyak yang terjadi selama 365 hari. Baik itu di Kompasiana, Indonesia, dan pada diri Young Lady cantik.

Permainan politik identitas yang tajam di bulan-bulan menjelang Pilpres. Tiap kubu berperang politik dengan membawa identitas agama dan ras. Penggantian kata 'kafir' menjadi 'non-Muslim'.

Young Lady mengerjakan skripsi selama 2 minggu. Di sela pengerjaan skripsi, Young Lady cantik masih sempat menulis novel bertajuk Dear Malaikat Izrail. Novel itu terinspirasi dari ledakan bom gereja Surabaya tahun lalu dan penembakan masjid di Selandia Baru pada Maret 2019.

Pesta demokrasi terbesar. Pilpres dan Pileg dilakukan dengan melibatkan ratusan relawan. Begitu besarnya event ini hingga menimbulkan korban nyawa dari pihak relawan dan lambatnya Kompasiana. Sebab Kompasiana memasang fitur quick count yang membuat performa web menjadi super lambat.

Lamaran implisit dan tak terduga dari "Calvin Wan" untuk Young Lady. Diperlakukan begitu oleh kepala keluarga sang inspirator utama "Calvin Wan" series merupakan sesuatu yang spesial.

Kerusuhan 22 Mei. Kubu yang menolak hasil Pemilu berdemo di depan KPU dan Bawaslu. 9 korban meninggal dan puluhan lainnya luka-luka. Kerusuhan ini merupakan tindakan nyata dari isu people power yang ditiupkan kubu yang kalah.

3 buku Young Lady diterbitkan: Mata Pengganti, Dear Malaikat Izrail, dan Calvin Jose Alea. Ketiga buku ini menggenapi portofolio karya yang diterbitkan Young Lady menjadi 11 buku. Thanks for "Calvin Wan", Kak Adica, Ka Syifa, mbak Leya, dan airport man yang telah berperan menginspirasi dan menjadi bagian dari keluarga "Calvin Wan" series.

Penusukan mantan Menkopolhukam Wiranto. Beliau diserang saat turun dari helikopter. Pelakunya sepasang suami-istri anggota jaringan teroris.

Dua event yang diadakan dua Kompasianer mengalami hasil yang berbeda. Bu Lilik membuat Event Menulis Puisi Seribu Karya, dan airport man ma treasure membuat event memoar 10 tahun berkompasiana. Artikel pengumuman event bu Lilik dilabel HL oleh admin Kompasiana, sedangkan artikel pengumuman artikel airport man hanya diganjar pilihan. Banyak kompasianer yang berpartisipasi di event EMPSK, sedangkan event airport man flop, hanya diikuti 2 orang termasuk Young Lady sendiri.

Kematian dua tokoh Indonesia begitu menyedihkan. Ibu Ani Yudhoyono, istri Presiden ke6 SBY, meninggal di Singapura akibat kanker darah. B. J. Habibie, Presiden ke3 RI, meninggal dunia. Kematian beliau menimbulkan haru, karena kami membayangkan beliau akhirnya bersatu lagi dengan cinta sejatinya di akhirat, yaitu Ibu Ainun.

Silaturahmi Kompasianer di Cisarua Bogor. Acara yang berlangsung penuh kehangatan itu dihadiri langsung oleh admin dan CEO Kompasiana. Sayangnya, Young Lady tak bisa datang sebab acara itu berlangsung tepat ketika sidang skripsi. Di acara itu, airport man yang merupakan anggota keluarga Calvin Wan series mengisi materi tentang traveling dan menulis.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline