Lihat ke Halaman Asli

Latifah Maurinta

TERVERIFIKASI

Penulis Novel

12 Jam Menulis Skenario, Begini Tekniknya

Diperbarui: 3 September 2019   06:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay.com

Cita-cita terbesar Young Lady adalah mengadaptasi novel karya Young Lady dalam bentuk film. Young Lady menaruh minat pada isu-isu kontroversial yang berkaitan dengan diskriminasi monirotas dan orang spesial berkebutuhan khusus. 

Sayangnya, keterlibatan orang spesial berkebutuhan khusus masih sangat kurang di industri perfilman Indonesia. Banyak film yang mengangkat tentang kisah-kisah inspiratif orang spesial dengan fisik yang berbeda. 

Sebut saja My Idiot Brother, Ayah Mengapa Kita Berbeda, Surat Kecil untuk Tuhan, dan I Am Hope. Namun, proses produksi film-film tersebut sama sekali tidak melibatkan objek yang mereka ceritakan. Hanya orang normal yang tergabung dalam tim pembuatan film-film tersebut.

 Lima tahun terakhir, Young Lady cantik terus mencari jalan untuk mewujudkannya. Young Lady tak keberatan bila harus bekerja keras dan menghadapi berbagai tantangan demi terbukanya jalan.

Salah satu bentuk kerja keras yang dilakukan adalah menulis skenario selama 12 jam. Beruntungnya Young Lady pernah ikut sekolah film. So, bekal ilmu dari sekolah film diterapkan semaksimal mungkin dalam pembuatan skenario.

Menurut Young Lady, lebih mudah menulis skenario yang diadaptasi dari novel. Sebab kita tak perlu repot-repot menentukan inti cerita, penokohan, dan plot dari luar. Kita hanya perlu mengubah teks narasi jadi struktur dramatik. 

Kendalanya hanya satu: memenggal adegan-adegan untuk dimasukkan ke dalam skenario. Keterbatasan ruang dan waktu membuat satu novel utuh riskan dimasukkan dalam naskah skenario.

Young Lady cantik mulai menulis skenario pukul 8 pagi dan selesai pukul 20.30 malam. Naskah skenario berjudul Mata Pengganti. Skenario Mata Pengganti setebal 40 halaman. Total scene berjumlah 26. Young Lady menggunakan konsep narator dalam penceritaan.

Anyway, Young Lady cantik mau berbagi ilmu tentang penulisan skenario. Mudah sekali menulis skenario bila kita tahu caranya. Ada baiknya kerjakan penulisan skenario secara terstruktur, jangan random. Bagaimana tekniknya? Check this out.

  1. Ide cerita

Buatlah ide cerita yang movie friendly. Pastikan ide cerita kalian unik, tapi filmis dan mudah dieksekusi. Sesuaikan ide cerita dengan segmentasi yang kalian tuju. Tentukan untuk siapa film ini ingin kalian buat. Misalnya, Young Lady ingin membuat film untuk kalangan minoritas di Indonesia. Minoritas yang dimaksud adalah person with special needs dan WNI keturunan asing.

  1. Sinopsis

Buatlah sinopsis yang cantik. Jadikan sinopsis sebagai magnet untuk menarik pembaca agar terus 'melahap' skenario kalian sampai akhir. Idealnya, sinopsis berjumlah setengah sampai dua halaman. Berikut ini contoh petikan sinopsis dari skenario Mata Pengganti.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline