Lihat ke Halaman Asli

Latifah Maurinta

TERVERIFIKASI

Penulis Novel

Memberi Pujian, Pentingkah?

Diperbarui: 31 Agustus 2017   16:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Reinhart adalah sahabat Clara. Mereka begitu dekat dan saling mengerti satu sama lain. Clara sangat menyayangi Reinhart, begitu pula sebaliknya.

Bersama Reinhart, Clara bahagia. Wanita cantik yang sering kali merasa kesepian itu mulai menemukan kebahagiaan dan harapan baru. Perhatian-perhatian Reinhart dibalasnya dengan kelembutan, kepedulian, dan kasih sayang yang tulus. Dalam hati, Clara bersyukur bisa mengenal Reinhart. Ia yakin, siapa pun wanita yang terpilih menjadi istri Reinhart pastilah wanita yang beruntung. Lama bersahabat, Reinhart tak pernah mengungkapkan status pernikahannya pada Clara. 

Sedangkan Clara lebih memilih hidup sendiri tanpa pasangan meski ia sudah mencoba membuka hati. Penyebab Clara tak mau menikah karena ia takut seks dan takut dipoligami. Selain itu, Clara mempunyai satu kelemahan yang akan sulit diterima pria mana pun. Terkadang Clara takut bila ia menjadi perusak rumah tangga orang lain. Kekhawatiran terbesarnya adalah, suatu saat istri Reinhart mendatanginya dan ia kehilangan persahabatan dengan Reinhart. Clara merasa dirinya bukan sahabat yang baik untuk Reinhart. Pasalnya Reinhart tidak terbuka padanya. Sementara Clara sudah mulai terbuka pada Reinhart. 

Sebenarnya, Clara ingin bicara dari hati ke hati dengan Reinhart. Namun ia takut bila dirinya dan Reinhart saling menjauh serta saling membatasi bila sudah mengetahui kenyataan yang terjadi. Terlebih Clara dan Reinhart terpaut usia yang cukup jauh serta berbeda keyakinan. Praktis Clara dan Reinhart hanya bisa terjebak dalam zona persahabatan tanpa saling membicarakan status. Clara sudah terlanjur nyaman dan respek dengan Reinhart. Entah bagaimana yang dirasakan Reinhhart padanya.

Clara tipikal gadis yang romantis. Jika ia benar-benar cinta, akan ia katakan cinta. Jika sungguh-sungguh sayang, ia tak segan mengungkapkannya. Termasuk bila ia menyukai atau mengagumi satu hal, ia tak ragu melempar pujian. Kata cinta, ungkapan sayang, dan pujian ia layangkan pula pada Reinhart.

Pujian-pujian Clara pada Reinhart selalu beralasan. Ia takkan pernah memuji jika tak ada alasan yang kuat. Clara pandai menempatkan pujian pada waktu dan kesempatan yang tepat.

Ia memuji Reinhart dengan tulus. Tak ada maksud negatif di balik pujiannya. Clara terkesan pada kecerdasan dan kepribadian Reinhart.

Terlahir sebagai anak tunggal membuat Clara kesepian. Tak heran ia menghargai setiap orang yang masuk ke dalam kehidupannya. Termasuk Reinhart. Salah satu cara Clara menghargai kebaikan, kesabaran, dan konsistensi Reinhart dengan pujian.

Ilustrasi di atas menjelaskan pentingnya memberi pujian. Kompasianer, sebenarnya apa itu pujian?

Asal kata pujian dari kata puji. Menurut KBBI, puji sendiri berarti pernyataan rasa pengakuan dan penghargaan yang tulus akan kebaikan/keunggulan sesuatu.

Melihat definisi di atas, pujian diberikan sebagai bentuk penghargaan. Kita bisa menghargai kebaikan, keunggulan, bakat, prestasi, kecerdasan, pemikiran, dan ide orang lain dengan memberi pujian. Selain itu, pujian dapat diartikan sebagai bentuk pengakuan. Kita mengakui kehebatan orang lain melalui pujian.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline