Lihat ke Halaman Asli

Latifah Maurinta

TERVERIFIKASI

Penulis Novel

Sebelum Jadi Penyiar Radio, Miliki 11 Hal Berikut Ini

Diperbarui: 4 April 2017   17:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi. Bigstock

Dari kecil, mungkin kita sudah tidak asing dengan radio. Orang tua kita pun begitu. Sebelum televisi dan internet menguasai dunia hiburan, radio sudah hadir lebih dulu sebagai sarana hiburan yang digemari. Di dalamnya tersaji musik, berita, sandiwara radio, program-program menarik, dan penyiar-penyiar bersuara empuk dengan karakter serta keunikannya masing-masing.

Di era internet dan gawai seperti sekarang ini, industri radio masih tetap bertahan. Radio tak mati meski televisi dan internet menyerbu tanpa henti. Radio tetap menunjukkan eksistensinya sendiri dan terus berinovasi. Misalnya dengan mengembangkan aplikasi di Playstore agar pendengar bisa mendengarkan radio di gawainya.

Tiap radio memiliki jenis dan segmentasi pendengarnya sendiri. Ada radio anak muda, radio keluarga, radio berita, dan radio dakwah. Sapaan pada pendengar dan callid setiap radio berbeda-beda.

Banyak yang menjadikan radio sebagai ajang nostalgia. Bahkan Sheila on 7 sampai menciptakan lagu berjudul Radio.

Dia segalanya bagiku

Dia segalanya bagiku

Apa yang terjadi

Jika ku gagal menemukannya

Lewat radio aku sampaikan

Kerinduan yang lama terpendam

Terus mencari

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline