INFO LASTAGUNG - Lebaran Idulfitri telah usai, rutinitas kembali berjalan, begitu juga dengan kegiatan-kegiatan pembinaan yang diikuti oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kotaagung pada Kamis (4/5/2023).
Seperti kegiatan sulam tapis dan pertanian yang menjadi salah satu program unggulan pembinaan kemandirian di Lapas Kotaagung. Kegiatan sulam tapis ini rutin diselenggarakan khusus bagi WBP wanita yang dilaksanakan di Klinik Pancasila Lapas Kotaagung. Di mana, di samping mengasah kemampuan mereka untuk menyulam motif tapis pada kain, kegiatan ini juga mendukung pelestarian kain tapis sebagai kain khas budaya Lampung.
Begitu juga dengan pertanian, kegiatan ini dilakukan oleh WBP pria di Kebun Luar dan Dalam Lapas Kotaagung, "Hampir seluruh produk unggulan narapidana Lapas Kotaagung dihasilkan dari kegiatan kemandirian pertanian ini.
Dengan pengawalan petugas bidang kegiatan kerja, para WBP setiap hari melakukan kegiatan pertanian seperti penanaman, pemupukan, penyiraman, pemeliharaan tanaman dan pemanenan ketika sudah waktunya", terang Kepala Lapas Kotaagung, Beni Nurrahman.
Beberapa hasil pertanian yang sudah menjadi produk unggulan narapidana ini antara lain minyak atsiri, ubi jalar, kangkung, kacang tanah, pepaya california, dan singkong, lanjutnya.
"Pada waktu tertentu, Lapas Kotaagung juga mengadakan program pelatihan kemandirian bersertifikat dengan harapan para WBP yang ikut serta ini mendapat bekal kemampuan untuk berwirausaha usai menjalani masa pembinaan", harap Beni. (nmf/HL)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H