Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto menjawab keraguan masyarakat Indonesia dengan berhasil menjuarai Ganda Putra Swiss Open 2022 yang digelar pada hari Minggu, 27 Maret 2022, dengan mengalahkan wakil Malaysia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin 2 game langsung 21-18, 21-19.
Sebelumnya sempat ramai diperbincangkan dalam media sosial Twitter, mengenai komentar pelatih Indonesia Herry IP seusai kemenangan Bagas/Fikri di All England 2022. Dalam wawancara tersebut, Herry IP mengatakan bahwa sejatinya, level Fajar/Rian sudah disalip oleh tiga ganda putra muda Indonesia.
Dari komentar tersebut muncul kecemasan dari para penggemar bulutangkis Indonesia akan karir Fajar/Rian ke depannya, dan Swiss Open 2022 menjadi salah satu jalan Fajar/Rian untuk memberikan pembuktian.
Image credit: yonexswissopen
Seperti yang diketahui, bahwa hari ini Fajar/Rian berhasil menjawab keraguan tersebut dengan memenangkan Swiss Open 2022. Dalam rangkaian pertandingan Swiss Open, tidak jarang Fajar/Rian membuat para penggemar yang biasa disebut BL(Badminton Lovers) merasa panik dan gugup. Namun semuanya itu dimenangkan Fajar-Rian, sampai puncaknya pada hari Minggu, 27 Maret 2022 tadi.
Pertandingan tersebut sudah panas dan ketat sejak awal, pada poin 7-4 Fajar/Rian sudah unggul dari pasangan Malaysia, namun berhasil disusul menjadi 8-8 dan menjadi 9-11 dengan keunggulan pasangan Malaysia.
Kedua pasangan tersebut saling menyusul sampai Fajar/Rian bisa menyamakan poin 14-14 dan dilanjutkan keberhasilan tersebut sampai 17-14, dan ditutup game pertama dengan skor 21-18 keunggulan Fajar/Rian.
Memasuki game kedua persaingan semakin sengit, Fajar/Rian semakin semangat dan percaya diri dengan memulai serangan terlebih dahulu, dengan keunggulan yang cukup jauh 8-3. Sempat kehilangan fokus, Fajar/Rian berhasil dikejar dan dilangkahi oleh pasangan Malaysia dengan skor menjadi 9-10, namun interval kedua ini ditutup oleh Fajar/Rian dengan skor 11-10.
Setelah interval game kedua ini Fajar/Rian berhasil menjaga poinnya, meskipun beberapa kali mendapatkan serangan yang kuat dari Malaysia dan terdapat kesalahan sendiri. Sampai akhirnya Fajar/Rian berhasil merebut kembali game kedua dengan poin 21-19.
Image credit: BWF