Lihat ke Halaman Asli

Penguatan Pembelajaran Daring: Tingkatkan Pemahaman Orangtua dalam Menggunakan Media Pembelajaran Video

Diperbarui: 31 Juli 2021   19:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Sudah 2 tahun Indonesia dilanda pandemi Covid - 19. Kegiatan pada semua bidang terhenti sehingga setiap kota sudah terlihat seperti kota mati. Masyarakat merasa resah karena dihadapkan dengan dua pilihan antara menyambung hidup dan menghadapi kenyataan. Seleksi alam mulai terasa, ada yang kesulitan dalam mencari uang untuk sesuap nasi ditiap harinya, ada pula yang mencoba menjaga diri dari ujian yang terjadi di dunia ini.

Pembatasan berkala yang dilakukan tak kunjung usai. Banyak masyarakat yang kebingungan bagaimana memperbaiki keadaan agar normal kembali. Upaya untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19 ini bahkan menjadi faktor yang menyebabkan sulitnya generasi penerus dalam menggapai ilmu.

 Kesulitan itu pun terasa oleh para orang tua peserta didik karena terbatasnya penyampaian ilmu dari seorang tenaga pendidik kepada peserta didik. Adapun keluhan yang dirasakan dari seorang tenaga pendidik seperti “Sulit, tidak terbiasa komunikasi dalam pengambilan keputusan lewat jejaring sosial. Serasa tidak pasti dan cukup membuang waktu karena menunggu respon dari anggota diskusi grup kelas” menurut salah satu tenaga pendidik di SDN 056 Garuda Dadali.

Dalam bidang Pendidikan, pasti terdapat beberapa hal yang harus dikomunikasikan tentang keperluan tenaga pendidik untuk memenuhi kebutuhan peserta didik dalam menuntut ilmu. Seperti teknis pembagian buku pelajaran, teknis pengumpulan buku tugas dan teknis penyampaian materi. Tenaga pendidik selaku orang – orang yang dipandang sebagai panutan, harus mencontohkan kedisiplinan kepada masyarakat terutama dalam menaati kebijakan untuk mengurangi penyebaran virus Covid – 19. Maka dari itu diperlukan komunikasi untuk mencari jalan keluar antara memenuhi kebutuhan peserta didik dan menaati kebijakan yang berlaku.

Kesulitan menjalani kegiatan pembelajaran secara daring yang dirasakan orang tua peserta didik adalah dalam hal mengakses materi pembelajaran. Hal ini disebabkan karena seperti hal yang baru bagi para orang tua. “Ga ngerti dalam menggunakannya, harus pijit yang mana saya ga ngerti” kata salah satu orang tua dari peserta didik berinisial B pada pertemuan virtual mahasiswa dengan orang tua peserta didik SDN 056 Garuda Dadali pada Sabtu 17/07/2021. Dalam keadaan seperti ini, 

Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia yang sedang menjalankan kegiatan Kuliah Kerja Nyata menyampaikan edukasi tentang cara penggunaan media pembelajaran daring (Zoom, Google Meet, Google Form, dsb.) kepada para orang tua peserta didik melalui video tutorial yang mudah diakses via WhatsApp berupa video atau tautan video youtube. Penyampaian suatu materi pembelajaran daring lewat video diakui lebih mudah dipahami dibandingkan menggunakan media lain seperti pertemuan virtual atau formulir google (Google Form). 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline