Tanjung, INFO_PAS -- Sinergi dan silaturahmi terus dijalin Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjung dengan Aparat Penegak Hukum setempat. Hal ini ditandai dengan pertemuan antara Kepala Lapas (Kalapas) Tanjung, Hakim Sanjaya, dengan Komandan Distrik Militer (Dandim) 1008/Tabalong, Letkol Inf. Budi Galih, SAP., MIP. Jum'at (27/09).
Kunjungan tersebut disambut hangat oleh Hakim. Ia menyampaikan rasa senang atas kunjungan Dandim 1008/Tabalong di Lapas Tanjung.
"Saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kunjungan Bapak Dandim ke Lapas ini. Kehadiran beliau merupakan wujud nyata dari sinergitas yang terus kami bangun antara Lapas dan TNI demi menciptakan lingkungan yang lebih kondusif dan aman". Ungkap Hakim.
"Kami yakin, dengan kolaborasi ini, akan banyak hal positif yang bisa kita capai bersama demi kemajuan dan kebaikan bersama, terutama dalam menjaga stabilitas dan keamanan di wilayah ini. Semoga kerja sama ini dapat terus terjalin dengan baik dan semakin erat di masa mendatang." Jelasnya.
Tak hanya berbincang dalam ruangan, Kalapas Tanjung ajak Dandim berkeliling blok hunian untuk melihat dan menyapa warga binaan pemasyarakatan.
"Saya sangat mengapresiasi kondisi blok hunian di Lapas Tanjung yang tertata dengan baik, aman, dan kondusif. Ini tentu hasil dari kerja keras seluruh jajaran Lapas dalam menjaga disiplin dan keamanan di lingkungan ini. Ungkap Budi.
Saya juga terkesan dengan sikap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang sangat kooperatif dan positif saat diajak berinteraksi. Hal ini mencerminkan pembinaan yang berjalan dengan baik, serta semangat mereka untuk berubah ke arah yang lebih baik. Kami sangat mendukung dan berharap sinergitas ini terus terjaga untuk kebaikan bersama." Tambah Budi.
Kedua pihak mengungkapkan pentingnya kolaborasi antara Lapas Tanjung dan Kodim 1008/Tabalong dalam menciptakan dan pemeliharaan lingkungan yang kondusif di Lapas. Dari pertemuan tersebut, kedua pimpinan juga sepakat untuk terus bersinergi dan meningkatkan kerja sama yang telah terjalin sebelumnya, khususnya meningkatkan support system kolaborasi antar instansi pemerintahan.