Sebagai wujud dukungan terhadap program Zero Halinar (Bebas dari Handphone, Pungli, dan Narkoba) Lapas Takalar, Kanwil Kemenkumham Sulawesi Selatan gelar deklarasi zero halinar bagi pegawai dan warga binaan, Rabu (10/5).
Acara dimulai dengan pelaksanaan apel deklarasi yang dipimpin oleh Kalapas Takalar, Ashari. Dilanjutkan dengan pembacaan komitmen bersama oleh pegawai dan warga binaan. Terakhir, penandatanganan komitmen bersama oleh pegawai dan perwakilan warga binaan.
Dok. tim humas
Kalapas Takalar, Ashari, selaku pemimpin apel dalam amanatnya meneruskan pesan Menteri Hukum dan HAM Yassona H. Laoly agar komitmen ini bukan hanya sekadar seremonial semata.
"Bagi warga binaan agar tetap patuh, disipilin, dan fokus dengan kegiatan pembinaan. Begitupun untuk jajaran pegawai agar semakin disipilin dan bertanggung jawab. Ingat komitmen yang sudah dibuat dan bagi yang melanggar tentu akan memperoleh sanksi," tekan Ashari.
"Laksanakan tugas sesuai dengan SOP dan Perundang-undangan. Serta menginplementasikan 3 plus 1 kunci pemasyarakatan maju yakni, deteksi dini, berantas narkoba, dan sinergi dengan aparat penegak hukum dan Back to Basic," Ashari memanmbahkan.
