Lihat ke Halaman Asli

Lapas Tahuna

Humas Lapas Tahuna

Semarak Hari Pengayoman Ke-79, Lapas Tahuna Laksanakan Pemeriksaan Kesehatan

Diperbarui: 31 Juli 2024   17:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Lapas Tahuna

Tahuna, INFO_PAS - Dalam menyemarakkan rangkaian Hari Pengayoman Ke-79 Tahun 2024, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tahuna melaksanakan Bakti Sosial Pemeriksaan Kesehatan Bagi Pegawai Lapas Tahuna dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP)bekerja sama dengan Tenaga Kesehatan dari Puskesmas Manente. Rabu (31/07).

Bertempat di ruang Aula Lapas Tahuna, Kegiatan Pemeriksaan ini merupakan upaya pencegahan dini terhadap gangguan penyakit serta komitmen Lapas Tahuna dalam pemenuhan hak dasar bagi warga binaan yaitu mendapat pelayanan kesehatan dan perawatan yang baik.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Lapas Kelas IIB Tahuna, Suharno melalui Kepala Subbagian Tata Usaha (Kasubag TU), Mochaimin menyampaikan Terimakasih kepada pihak Puskesmas Manente karena selalu siap sedia dalam memberikan Pelayanan Kesehatan bagi Warga Binaan. "Terlebih khusus pada hari ini, turut mendukung kegiatan Pemeriksaan Kesehatan dalam menyemarakan peringatan Hari Pengayoman ke-79, semoga sinergitas antara Lapas Tahuna dan Puskesmas Manente senantiasa terjalin dengan baik," ujarnya.

Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan ini juga merupakan kegiatan yang penting dalam rangka meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan Pegawai Lapas Tahuna dan Warga Binaan. "Karena Kesehatan adalah faktor utama dari kesejahteraan dan produktivitas kita sehari-hari," Ucap Mochaimin.

Dalam kegiatan Pemeriksaan kesehatan yang dilaksanakan meliputi pemeriksaan fisik, pemeriksaan gula darah, asam urat, dan kolesterol dilanjutkan dengan penyampaian keluhan oleh Pegawai maupun Warga Binaan terkait masalah Kesehatan yang sedang dialami, dan selanjutnya dari pihak Puskesmas Manente menjelaskan jawaban dari keluhan-keluhan tersebut.

"Jika pada saat pemeriksaan Kesehatan didapati ada Pegawai maupun Warga Binaan butuh pengobatan, maka akan di berikan obat sesuai dengan penyakit yang dikeluhkan. Artinya kegiatan ini juga bukan hanya sekedar pemeriksaan saja, tetap ada tindakan pencegahannya," terang Mochaimin.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline