Lihat ke Halaman Asli

lapassragen

Lembaga Pemasyarakatan kelas IIA Sragen

Pengurus PIPAS Daerah Jawa Tengah Resmi Dilantik

Diperbarui: 21 Agustus 2024   18:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Humas Kanwil Kemenkumham Jateng

SEMARANG- Pengurus Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) Daerah Jawa Tengah periode tahun 2024-2029 resmi di lantik. Pengukuhan dipimpin langsung oleh Ketua Umum PIPAS Anna Reynhard Silitonga.

Melyana Kadiyono sebagai ketua PIPAS Jawa Tengah dikukuhkan bersama para pengurus lainnya bertempat di Aula Yasonna H Laoly Badiklat Hukum dan HAM Jawa Tengah, Rabu (21/08).

Ketua Umum PIPAS Anna Reynhard Silitonga dalam sambutannya mengucapkan selamat atas pengukuhan Pengurus PIPAS Daerah Jawa Tengah.

"Selamat ketua dan seluruh pengurus yang telah dilantik. Semoga organisasi PIPAS semakin dapat membantu tugas-tugas PIPAS dan pemasyarakatan," tutur Anna.

Tugas PIPAS, lanjut Anna, tidaklah ringan karenanya pengurus dan anggota dituntut untuk kreatif dan peka terhadap perkembangan jaman.

"Ini semua demi perkembangan PIPAS itu sendiri, Pemasyarakatan, dan Kementerian Hukum dan HAM, " ucapnya.

Sinergitas secara internal maupun eksternal menjadi poin penting yang harus dibangun oleh PIPAS, Anna juga berharap PIPAS Jawa Tengah tidak lupa terkait Pilar Kinerja PIPAS Berdikari.

"Ini menjadi tata nilai dan landasan dalam menjalankan program kerja PIPAS yaitu Pilar Kinerja PIPAS Berdikari, agar PIPAS bisa mandiri dan berkontribusi lebih untuk organisasi," tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah Tejo Harwanto berharap organisasi PIPAS Jawa Tengah dapat terus menggali potensi untuk kemajuan Kemenkumham.

"Gali dan berdayakan potensi PIPAS guna melahirkan kepengurusan yang memiliki posisi dan daya saing yang tinggi terhadap upaya memajukan dan mensejahterakan organisasi," terang Tejo.

Tejo juga mengajak PIPAS Jawa Tengah untuk berpatisipasi aktif dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline