Lihat ke Halaman Asli

Lapas Kelas IIA Jember

Lembaga Pemasyarakatan

Selain Berdoa, Kebaktian Kristen WBP Lapas Jember juga Diisi dengan Bedah Buku Spiritual

Diperbarui: 2 Desember 2022   05:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rohaniawan Johan Deretah/dokpri

JEMBER -- Empat warga binaan Lapas Jember beragama Kristen menjalani kebaktian pada Kamis (01/12/2022) pagi di Aula Lapas dengan melibatkan Drs. Johan Deretah, seorang rohaniawan dari Yayasan Perkantas Jember.  Mereka dipimpin dalam berdoa dan mempersembahkan pujian -- pujian kepada Tuhan dalam pembinaan keagamaan tersebut.

Bukan hanya berdoa, para warga binaan juga sedang membedah sebuah buku berjudul The Purpose Driven Life. Buku rohani Kristen mengenai bimbingan perjalanan spirirtual tersebut menurut Johan berisikan motivasi -- motivasi hidup untuk selalu dekat dengan firman Tuhan. "Kita sedang belajar dari satu buku berjudul The Purpose Driven Life, yang isinya memberikan motivasi supaya pembacanya bisa hidup dengan benar, hidup sesuai dengan apa yang diajarkan dalam firman Tuhan," jelas Johan.

Johan juga mengupayakan para warga binaan Lapas Jember untuk tetap mengingat ayat -- ayat dalam Al Kitab Injil dengan memberikan tugas hafalan kepada para warga binaan. "Mereka antusias setiap mmengikuti kebaktian, juga serius menghafalkan ayat ayat Al Kitab yang sedang saya tugaskan ke mereka," kata Rohaniawan Kristen tersebut.

Pembinaan rohani tersebut dilaksanakan dua kali dalam sebulan dengan melibatkan Rohaniawan dari luar sebagai pemenuhan hak mereka untuk beribadah. Selain dari Yayasan Perkantas, Lapas Jember yang berada dalam naungan Kanwil Kemenkumham Jawa Timur juga seringkali mendatangkan Rohaniawan dari GKI Jember dengan jadwal kebaktian yang berbeda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline