Wahai, INFO_PAS, Warga binaan pemasyarakatan (WBP) ikut menyalurkan hak pilihnya pada Pemilu, Rabu (14/2/2024). Di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai. Para WBP itu menyalurkan hak pilihnya di Tempat Khusus yang disediakan di dalam lapas.
"Untuk jumlah narapidana yang terdapat di Lapas Kelas III Wahai berjumlah 57 orang namun WBP yang dapat menggunakan hak pilihnya hanya 43 orang dengan rincian 42 orang Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) dan 01 Orang Daftar Pemilih Tetap (DPT). Untuk 14 Orang WBP yang tidak dapat menggunakan hak pilihnya dikarenakan WBP tersebut tidak terdaftar di DPT masing-masing sehingga tidak dapat diusulakan pindah hak pilih," ungkap Kepala Lapas Kelas III Wahai, Andris Sugiarto. Proses Pemungutan Suara (Dok. pribadi)
Petugas yang ditugaskan untuk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) berjumlah 3 orang terdiri dari 1 orang pengawas TPS dan 02 orang Saksi yang diapantau langsung oleh Kepala Lapas Kelas III Wahai, Andris Sugiarto. Pengawasan ketat pun dilakukan untuk memastikan tidak ada pelanggaran dalam proses pemungutan suara di dalam lapas.
"Kami dibantu oleh pihak luar untuk proses pengamanan oleh rekan-rekan KPU. Selain itu, adapun saksi untuk membantu pelaksanaan Pemilu. Hasil dari pastisipasi narapidana ini akan dihitung dalam proses perolehan suara Kecamatan," lanjut Andris.
Antusias dari para narapidana pun sangat terlihat saat melaksanakan Pemilu pada hari ini. "Dengan adanya partisipasi ini, diharapkan narapidana dapat merasa lebih memahami pentingnya peran mereka dalam membangun masyarakat yang lebih baik," tutupnya.
Kontributor Humas Lapas Wahai
