Lihat ke Halaman Asli

Lapas Gorontalo

Disini Kita Saling Berbagi Informasi Tentang Pemasyarakatan

Tadarus Al-Qur'an Mewarnai Hari-Hari Warga Binaan Lapas Gorontalo

Diperbarui: 25 Juni 2024   13:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Humas Lapas Gorontalo

Gorontalo, INFO_PAS,-  Suasana khusyuk menyelimuti Masjid At-Taubah Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Gorontalo saat kegiatan pembelajaran Al-Qur'an berlangsung. Para Warga Binaan dengan penuh semangat melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an, menggemakan lantunan merdu di tengah ruangan masjid, Selasa (25/06).

Kegiatan tadarus Al-Qur'an di Masjid At-Taubah Lapas Gorontalo terasa semakin istimewa dengan terjalinnya kerjasama antara Lapas dan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Gorontalo. Kolaborasi ini menghadirkan penyuluh agama dari Kemenag untuk membimbing dan mendampingi para Warga Binaan dalam tadarus Al-Qur'an.

Kegiatan tadarus ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan di Lapas Gorontalo. Tak hanya di bulan Ramadhan, tadarus juga menjadi program pembinaan kerohanian yang dijalankan sepanjang tahun. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan para Warga Binaan, serta memberikan mereka bekal spiritual untuk menjalani kehidupan yang lebih baik.

Antusiasme para Warga Binaan dalam mengikuti tadarus Al-Qur'an sangatlah tinggi. Hal ini terlihat dari banyaknya Warga Binaan yang hadir dan semangat mereka dalam melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an. Bahkan, tak jarang di antara mereka yang hafal beberapa juz Al-Qur'an.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Gorontalo, Indra Setiabudi Mokoagow, menyampaikan kegiatan tadarus Al-Qur'an ini memiliki banyak manfaat bagi para Warga Binaan. Selain meningkatkan keimanan dan ketakwaan, tadarus juga dapat membantu para Warga Binaan untuk lebih tenang dan sabar dalam menjalani masa pembinaan.

"Tadarus Al-Qur'an ini merupakan salah satu program pembinaan yang penting bagi para Warga Binaan. Melalui kegiatan ini, diharapkan para mereka dapat lebih memahami isi Al-Qur'an dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari," ujar Indra.

Kegiatan tadarus Al-Qur'an di Lapas Gorontalo ini merupakan contoh nyata bagaimana pembinaan kerohanian dapat memberikan dampak positif bagi para Warga Binaan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para Warga Binaan dapat menjadi pribadi yang lebih beriman, bertaqwa, dan berakhlak mulia.

Dokumentasi Humas Lapas Gorontalo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline