Lihat ke Halaman Asli

Lapas Terbuka Kendal

Sarana Asimilasi dan Edukasi Warga Binaan Pemasyarakatan

Jaga Konsistensi Kinerja, Kalapas Terbuka Kendal Dorong Setiap Seksi Lakukan Evaluasi

Diperbarui: 30 Januari 2023   14:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kalapas Terbuka Kendal dorong jajaran lakukan evaluasi (Dok. Humas Lapas Terbuka Kendal)

KENDAL -- Seiring dengan tersusunnya kalender kerja masing-masing Seksi, Kalapas Terbuka Kendal, Rusdedy ingatkan pentingnya evaluasi. Hal ini disampaikan saat dirinya bertindak sebagai Pembina Apel Pagi ASN, Senin (30//01/23). Diikuti oleh jajaran ASN Lapas Terbuka Kendal mulai dari staf/pelaksana, pejabat struktural eselon V hingga eselon IV, kegiatan rutin apel pagi dijadikan sebagai sarana penyampaian arahan dan motivasi.

Rusdedy mengatakan bahwa evaluasi penting dilakukan sebagai bentuk pengawasan dan penjagaan konsistensi dalam pencapaian kinerja masing-masing Seksi/Bagian.

"Tidak terasa kita sudah sampai akhir Januari, Kepala Seksi atau Kepala Sub Seksi segera lakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program kerja. Buat Berita Acara, dokumentasi dan laporkan kepada Kalapas," ucap Rusdedy.

Pelaksanaan evaluasi merupakan upaya perbaikan sistem internal, dari hasil evaluasi dapat segera diambil langkah-langkah yang harus dilakukan apabila ada program kerja yang belum terlaksana atau sudah dilaksanakan namun hasilnya belum maksimal. Melanjutkan amanat, Rusdedy mengingatkan kepada jajaran untuk menyusun Laporan Bulanan paling lambat tanggal lima setiap bulannya.

(Dok. Humas Lapas Terbuka Kendal)

"Laporan bulanan susun sedetail mungkin, dan harus diteliti oleh Kepala Seksi masing-masing. Laporan yang disusun secara lengkap dan detail, tentunya memudahkan kita apabila sewaktu-waktu memerlukan data," imbuh Rusdedy.

Pembangunan zona integritas juga tak luput dari perhatian Kalapas Rusdedy. Menurutnya, Zona Integritas mengajarkan agar pelaksanaan tugas dan fungsi terlaksana secara tersistem.

"Kita harus budayakan bekerja secara cepat, tepat dan hasilnya akuntabel. Dengan membiasakan sistem kerja seperti ini, bukan hal yang sulit bagi kita meraih predikat WBK/WBBM," pungkasnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline