Kisahku yang menyedihkan anak kampung pertma kali ke kota.
Sejak Tahun 2005 Pertama Kali saya datang Dari kampung Ke Wamena (Jayawijaya). Sampai Di Terminal Kurima parkirlah Taxi Jurusan Wamena Kurima,Saya Terkejut dan Heran dan Mengherankan berkali-Kali,Karena pertama kali saya lihat Taxi.
kita Sudah Muat di Taxi (Mobil Angkot) Draiver Star dan Mulai berjalan,Posisi saya Duduk di dekat Kaca Taxi, sedang berada dalam Taxi dengan teman-Teman,saya Melihat ke luar lewat jendala dan Saya Batariak ke Teman yang samping saya.
Kawan Lihat Pohon-pohon sepanjang Jalan ini berjalan,
Eh ternyata Temanku Sudah pernah ke kota jadi Hanya Tersenyum,Namun Ada berapa gadis yang duduk kursi sebela memandang perilaku saya dengan Kasihan.tiba-tiba saya bicara sama Teman lagi, "kawan lihat,Awan itu berlari mengejar kita"
Sih gadis-gadis ini tidak bisa menahan risi dan berkata sama Temanku yang sebela,
"Kawanmu ini Anak kampumg yang baru datang ikut Taxi kah..?
Lalu Temanku Tersenyum dan menjawab"ia teman Saya Ini anak kampung yg baru datang ke kota ,tidak tahu bahsa Indonesia juga,jadi memang dia Heran, lihatnya Pohon dan awan-awan ini macam Lari kecar kita,Ehh Si gadis yg sebela saya itu Ketawa ,saya Malu yg sangat luar biasa..
Suatu ketika saya ketemu gadis yang ketawa saya itu di Pinggir jalan,parkir mobil.bagian kiri dan bertanya kepad Mereka,Hey kamu kemana, Jawab Mereka,Kita Mau ke Seberang kota,Kataku pada mereka mari kamu naik Numpagi kendaraan yang ini,biar saya antar kamu ke tempat yg kamu tujui,Mereka Menumpangan dengan saya,
Dalam perjalan Eh saudaraku yang sama-sama saya Cerita Kisah itu etss malahan diamlah mereka dan Bersenyum.
" Jadi setiap orang di dunia ini memilik Cerita sendiri tersendiri,jangan menilai orang lain sebelum kita benar-benar mengenal mereka,karena Kejataan Yang Terjadi mungkin dapat mengejutkan kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H