Hmmm....pusing kepala, baru seminggu menapaki tahun baru sudah dijejali pertanyaan istriku apa model fashion yang menjadi Tren 2021. Bukan jawabannya, yang bikin pusing. Tapi belanjanya yang bikin deg-degan, pasti tidak cukup sepotong baju, pasti merembet ingin beli sepatu, pasti ingin beli tas, lalu beli sandal, beli ini-beli itu. Belum sempat kujawab pertanyaanya, eh sudah disodori amplop bagus dan wangi bergambar cowok pakai jas hitam berpegangan tangan dengan gadis cantik bergaun putih, nampak mesra, mesra yang dibuat-buat pikirku. Ku jawab sambil senyum kecut, "Ya, ini Tren 2021, pada kawin". Tersenyum istriku melenggang cuek, sambil berkata, "Urus duitnya, bebeb...". Senyum dan lenggangnya sih oke, tapi tangannya kenapa pakai mengepal begitu seperti emoticon di WassAp. Duh..duh....Bojo Galak.
Tahun baru ini tak terasa sudah berjalan seminggu, di atas meja TV sudah ada 5 amplop undangan resepsi pernikahan teman-teman istriku. Jika satu undangan harus isi amplop 300 ribu artinya butuh 1,5 juta. Wah..wah...wah...gajiku 3,5 juta mana bisa yang 1,5 juta hanya untuk amplop resepsi. Buat bayar kontrakan, bayar listrik, air, buat makan, buat bensin....wadooh gak cukup. Tidak bisa dibiarkan, istriku harus ku kasih tahu agar hemat. Kalau bisa dihindari datang ke undangan-undangan resepsi, kalau tidak bisa menghindar ya apa boleh buat terpaksa datang tapi isi amplop harus dikurangi 60%nya alias cukup diisi 30 ribu titik. Jaman corona gini susah cari duit, sudah 6 bulan gaji dipotong 25%, mestinya istriku tahu diri, ikut berempati betapa lara hati ini sebagai seorang Bapak keluarga yang gajinya tidak sebanyak jaman normal.
Naah aku punya ide, amplop buat resepsi ku isi saja selembar masker medis. Ini ide brilian, jaman sekarang orang sangat peduli dengan kesehatan. Buat apa punya duit banyak tapi kena Covid-19 percuma kaan. Buat apa jadi pengantin kalau sakit Covid-19 batal kan bulan madunya. Aku yakin ide ini akan menjadi Tren 2021: Amplop Isi Masker, tren yang nyeleneh.. Bukankah harus ada yang menginisiasi sebuah ide cemerlang supaya menjadi booming di khalayak ramai. Amplop Isi Masker...waaaa...ini warbiasyaah.
Tapi istriku setuju nggak ya? jangan-jangan dia pikir aku sudah gila gara-gara pandemi berkepanjangan ini. Ah, ndak usah ambil pusing. Mau di anggap gila, mau di bully cuek saja. Istri harus menurut dan tunduk pada suami. Padahal istriku kan galak....waduh gimana ya, malah pusing sendiri.
"Paaaak ayo berangkaat!, ini sudah hampir jam satu, nanti keburu selesai resepsinya gimana sih malah melamun terussss...Bapaaaaak jeweeer.....!!!!!". Bagai disambar petir ternyata istriku sudah berdiri tepat didepanku dengan wajah merah...buyar sudah lamunanku mau bikin Tren 2021: Amplop Isi Masker. Duh..duh.. Bojoku pancen Galak....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H