Memiliki adik yang bekerja di luar pulau Jawa membuat kami sekeluarga menantikannya pulang lebaran kali ini.
Apalagi kami sempat ketar-ketir dia tak bisa pulang karena kebijakan Covid-19.
Keahliannya menjadi admin untuk proyek pembangunan gedung sedang dibutuhkan, sayangnya jauh dari Bandung.
Nyaris setahun dia bekerja di Pulau Namlea dan sengaja berencana pulang ka Bandung menjelang hari Raya Idul Fitri.
Sebenarnya rencana pulang sudah mengalami pengunduran dari awal,tengah dan akhirnya nyaris di ujung bulan puasa hingga keluarga di Bandung geregetan, terutama Mama.
Tapi adik saya ini punya cara jitu untuk menaklukan hati mama. Kalau Mama dah gundah gitu, tak lama pasti ada transferan yang sampai di rekening Mama.
Meskipun dia bekerja di pulau Namlea yang cukup jauh dari kota Ambon ( 170,9 km) namun urusan kirim uang tak perlu sampai jungkir balik berangkat ke kota cari mesin ATM, karena toh dia sudah menggunakan BRImo.
Tahu aja anak ini kalau uang salah satu kelemahan emak-emak. Langsung meleleh deh Mama kalau adik saya sudah mengabari kirim transferan setelah dia klik fitur Transfer.