Lihat ke Halaman Asli

Lamnah

Mahasiswa

Peta Tematik Kalteng

Diperbarui: 8 Oktober 2024   14:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Camera pribadi

Kalian pasti masih asing jika mendengar peta tematik Karena sebagian orang lebih tau tentang peta atlas.


peta tematik (juga disebut sebagai peta statistik atau peta tujuan khusus) menyajikan patron penggunaan ruangan pada tempat tertentu sesuai dengan tema tertentu. Berbeda dengan peta rujukan yang memperlihatkan pengkhususan geografi (hutan, jalan, perbatasan administratif), peta-peta tematik lebih menekankan variasi penggunaan ruangan daripada sebuah jumlah atau lebih dari distribusi geografis. Distribusi ini bisa saja merupakan fenomena fisikal seperti iklim atau ciri-ciri khas manusia seperti kepadatan penduduk atau permasalahan kesehatan.

Kali ini saya diberi tugas menyalin peta tematik dari provinsi Kalimantan Tengah.

Saya mengambil peta tematik tingkat kemudahan penyebaran api kebakaran hutan atau lahan Kalimantan Tengah yang mana wilayah tersebut memiliki tingkat kemudahan lahan terbakar sangat tinggi ( very high) di karenakan ada banyak lahan gambut di wilayah kabupaten lamandau, kabupaten Kotawaringin barat, kabupaten seruyan, kabupaten Kotawaringin Timur, kabupaten Katingan, kabupaten kapuas , kabupaten gunung mas, kabupaten pulang pisau serta kota Palangkaraya.

Camera pribadi

Sedangkan untuk wilayah kabupaten Barito Utara, kabupaten Barito Selatan dan kabupaten Barito Timur memiliki tingkat kemudahan penyebaran api kebakaran hutan atau lahan tinggi (high),dan kabupaten Murung Raya yang memiliki tingkat Sedang (moderate)-Rendah(low).

Tinggi nya tingkat kemudahan lahan terbakar di Kalimantan Tengah di harapkan masyarakat setempat tidak membuka lahan dengan cara membakar hutan dan lahan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline