Lihat ke Halaman Asli

Bakteri Listeria Kian Meningkat, Begini Ciri Gejalanya dan Cara Antisipasinya

Diperbarui: 11 November 2022   04:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi salah satu bentuk bakteri listeria | (foto: kompas.com)

Literia merupakan penyakit yang kembali mewabah secara masif pada tahun 2022, bakteri listeria tidak dapat dipandang sebelah mata karena dampak yang ditimbulkan dapat mengancam nyawa penderitanya.

Listeria adalah penyakit bawaan makanan yang berupa bakteri yang bisa sangat berbahaya bagi kesehatan orang terlebih wanita hamil, orang berusia di atas 65 tahun atau lanjut usia (lansia) lebih mudah terinfeksi karena sistem kekebalan tubuh atau imun yang lemah.

Selain itu, penyebab paling umum adalah makan produk susu yang tidak dipasteurisasi dan makan daging yang diproses secara tidak benar. Bakteri ini dapat bertahan hidup dalam pendinginan dan bahkan pembekuan.

Oleh karena itu, orang yang berisiko tinggi terkena infeksi serius sebaiknya menghindari makan jenis makanan yang kemungkinan besar mengandung bakteri listeria.

Gejala Listeria

Dilansir dari alodokter.com (11/11), gejala listeria mungkin mulai terlihat dalam beberapa hari setelah makan makanan yang terkontaminasi bakteri listeria, akan tetapi ada juga perlu yang baru terdeteksi setelah 30 hari atau lebih.

Memang agak sulit untuk mendeteksi listeria secara dini, sehingga perlu menjaga kebersihan dan kesehatan serta menghindari makanan yang telah beberapa hari di awetkan.

Gejala pertama infeksi listeria dimulai dengan gangguan kesehatan seperti;

  • Demam
  • Menggigil kedinginan
  • Nyeri otot
  • Mual
  • Diare

Jika infeksi listeria menyebar ke sistem saraf Anda, tanda dan gejala mungkin termasuk:

  • Sakit kepala
  • Leher kaku
  • Kebingungan atau perubahan tingkah laku 
  • Kehilangan keseimbangan
  • kejang-kejang 

Untuk Pencegahan terbaik saat ini adalah menjaga kebersihan makanan, dalam artian setelah membawanya kerumah sebaiknya jangan disimpan kedalam kulkas atau lemari pendingin. Cucilah terlebih dahulu jika itu berupa sayur-sayuran, buah-buahan, ikan dan daging.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline