Lihat ke Halaman Asli

Laily Sakinatul Afiddah

Mahasiswa Uin Walisongo Semarang

Menanamkan Kedisiplinan pada Tingkat Dasar melalui Apel Pagi

Diperbarui: 17 Juni 2021   20:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tingkat Sekolah Dasar masih menjadi masa pertumbuhan pada manusia. Pada tingkat Dasar tersebut jika memasuki kelas 5 dan 6 maka anak-anak menuju masa Pretens. Kedisiplinan adalah suatu kondisi yang tercipta dan terbentuk melalui proses dan serangkaian sikap yang menunjukkan nilai-nilai ketaatan, kepatuhan kepada sesama manusia terutama yang lebih tua. Sikap disiplin amatlah sangat penting dilakukan oleh setiap manusia dan tidak memandang umur. Kedisiplinan hendaknya dikenalkan pada anak anak sejak usia dini agar mendarah daging pada setiap perilakunya. Kedisiplinan siswa sangat penting untuk kemajuan sekolah itu sendiri. Sekolah yang tertib akan menciptakan proses pembelajaran yang baik. Seperti halnya penanaman sikap disiplin di Madrasah Ibtidaiyah Tarbiyatus Shibyan. Setiap 20 menit menjelang pukul 07.00 rutin diadakan apel pagi. Apel pagi dapat mendisiplinkan para siswa dengan cara: Berangkat sekolah tidak telat, menumbuhkan sikap nasionalisme melalui pembacaan panancasila dan melantunkan Lagu Indonesia Raya setelah pembacaan doa dan surat-surat pendek. Apel pagi ini juga menjadi sarana pendekatan para Guru dengan anak didik sehingga semakin mengenal satu sama lain, sebelum masuk ke kelas masing-masing para siswa harus berbaris terlebih dahulu satu persatu dengan tertib untuk bersalaman kepada para bapak dan ibu guru. Dengan demikian pembelajaran di sekolah lebih nyaman dann tentram. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline