Lihat ke Halaman Asli

Desy Laily

Pegiat Media Sosil

Kongres Muslimah Indonesia ke-2, Peran Perempuan Memperkuat Pembentukan Generasi Berkualitas di Era Globalisasi

Diperbarui: 18 Desember 2018   23:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(dok.pri)

Di dalam keluarga, siapakah yang biasanya menghabiskan banyak waktu untuk anak-anak?


Siapakah yang lebih mempunyai pengaruh terhadap anak-anak?


Siapakah yang lebih dekat kepada anak-anak?

 Tidak lain dan tidak bukan adalah ibu mereka sendiri.

Seorang ibu merupakan seseorang yang senantiasa diharapkan kehadirannya bagi anak-anaknya. Sosok seorang ibu dapat menjadikan anak-anaknya menjadi orang yang baik, sebagaimana seorang ibu bisa menjadikan anaknya menjadi orang yang jahat. Baik buruknya seorang anak, dapat dipengaruhi oleh baik atau tidaknya seorang ibu yang menjadi panutan anak-anaknya di rumah.

Kasih sayang, pendidikan yang baik dan doa dari seorang ibu merupakan sebuah kekuatan yang dapat memberikan semangat kepada anak-anak mereka dalam kebaikan.

"Perempuan adalah sekolah pertama di dalam membangun masyarakat yang sholeh, dengan petunjuk Al-Qur'an dan Rasulullah," pungkas Zainut Tauhid Sa'adi, Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), di acara Pembukaan Kongres Muslimah Indonesia Ke-2, pada Senin siang (17 Desember  2018).

Kongres Muslimah ke-2 yang diselenggarakan oleh Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga, Majelis Ulama Indonesia (PRK MUI) ini dibuka secara resmi oleh Prof. Dr. KH. Ma'ruf Amin selaku Ketua Umum MUI dan Sri Mulyani, SE., M.Sc., Ph.D sebagai Menteri Keuangan RI di Hotel Grand Cempaka, Cempaka Putih, Jakarta Pusat ini akan berlangsung selama 3 hari, mulai 17-19 Desember 2018.  Dengan mengangkat tema 'Ketahahan Keluarga dalam Membentuk Generasi Berkualitas di Era Globalisasi'.

Saya bersama rekan-rekan Blogger Halal Sahabat TDB (taudariblogger.info) dan para tamu undangan yang hadir sangat antusias dengan tema yang dibahas pada hari pertama pembukaan kongres ini.

cymera-20181218-222203-5c19106eab12ae1407153c23.jpg

(dok.pri)


Perempuan memiliki posisi sentral, baik dalam kehidupan keluarga maupun bermasyarakat. Potensinya yang sangat besar, yang jika diamalkan akan bisa menentukan keberhasilan nasional, khususnya dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang islami.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline