Lihat ke Halaman Asli

Emosi Bukan tentang Marah Saja Loh

Diperbarui: 22 Mei 2022   21:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Ketika anda sedang tidur dan kemudian ada yang mengganggu dan anda marah, anda menyebutnya dengan emosi. Lalu  ketika  anda sedang menyukai seseorang lain jenis dan tumbuh rasa cinta apakah bisa disebut emosi ?

Mari lebih memahami, apa yang disebut dengan emosi

Persoalan emosi bukan melulu tentang suatu hal yang negatif seperti marah, tetapi disisi lain emosi dapat juga pada hal yang positif seperti rasa senang, rasa sedih bahkan  rasa kawatir dan cemas. Tidak sedikit orang memahami bahwasanya emosi adalah persoalan yang negative seperti marah. Pengertian emosi yang dianggap tepat adalah pengertian yang dikemukankan oleh Prezz (1999), seorang seorang EQ, di bagian organizational consultant dan pengajar di Potchefstroom University, Afrika Selatan. Yang mana ia mengemukakan bahwasanya emosi adalah reaksi tertentu terhadap sesuatu yang sedang dialami seseorang oleh tubuh. Dalam artian bahwasanya tubuh akan memproses suatu reaksi dari lingkungan, dari hasil berfikir dan persepsi dari kondisi tersebut.

Emosi juga adalah suatu gambaran dari perasaan seseorang saat sedang mengahadapi atau mengalami suatu hal dalam kondisi dan situasi yang berbeda -- beda. Hal ini menunjukan  bahwasanya seseorang yang sedang emosi adalah sangatlah manusiawi, maka sejatinya tidak ada  yang namanya emosi buruk dan emosi baik. Menurut Atkinson (1983) dalam buku psikloginya menyatakan bahwasanya emosi terbagi menjadi 2 macam, yakni emosi yang menyenangkan dan emosi yang tidak menyenangkan. Hal tersebut tergantung pada diri sendiri yang sedang menghadapi  kondisi disekitarnya, apakah emosi tersebut memiliki dampak yang baik atau tidak bagi lingkungan sekitarnya.

Disisi lain, emosi juga dapat mengungkapkan apa yang menjadi suatu kendala ataupun rasa bahagia yang kita alami, hal tersebut akan mengurangi stress dan dapat membuat kita lebih percaya diri serta perasaan yang nyaman bagi diri seseorang. Seseorang yang mengungkapkan  dengan emosinya akan menumbuhkan individu yang terbuka dan mudah bersosialisasi dengan orang lain dalam berkomunikasi. Sebab, dalam bersosialisasi berbagai macam kepribadian seseorang akan berekspresi dengan berbeda -- beda.

Macam -- Macam Emosi Manusia

Adapun secara keseluruhan emosi dibagi menjadi 2 bagian bagian yakni, emosi negative dan emosi positif. Emosi negative seperti : marah, sedih, takut, cemas. Dan sebaliknya emosi positif meliputi : bahagia, cinta dan gembira. Banyaknya para ahli berbeda -- beda dalam menggolongkan macam- macam emosi. Adapun menurut Paul Ekman seorang ahli psikolog menyatakan bahwasanya manusia memiliki 6 emosi dasar, yaitu terkejut, marah, senang, takut, sedih dan jijik. Tetapi keenam emosi ini juga digolongkan menjadi beberapa golongan spesifik, karena terkadang seseorang ragu dalam mengenali emosinya sendiri.

1.Emosi Bahagia

Bahagia atau biasa disebut dengan senang adalah emosi yang banyak dan paling dicari oleh semua orang. Emosi tersebut muncul ketika kita mendapatkan sesuatu yang kita inginkan seperti mendapatkan hadiah makan makanan kesukaan kita atau pun ketika impian kita terwujud. Tetapi, bahagia juga dapat muncul bersamaan dengan emosi yang lain contohnya bahagia muncul dengan emosi sedih. Misalnya ketika seseorang bahagia ketika diterima di sebuah universitas tetapi di sisi lain seseorang itu harus berpisah dari keluarga.

2.Emosi Terkejut

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline