Lihat ke Halaman Asli

Pendampingan Pemberdayaan Usaha Mikro Terdampak Covid 19 Berbasis Digital Marketing UMKM Susu Kedelai

Diperbarui: 6 September 2021   19:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Desa cangkring merupakan salah satu desa yang berada di dalam lingkup wilayah administratif kecamatan krembung kabupaten sidoarjo. Luas wilayah desa cangkring yaitu 149.20 hektar  dengan jumlah penduduk 2936 jiwa. Ditinjau berdasarkan sarana prasaran sendiri di Desa cangkring sudah mencukupi, dapat dilihat dari sarana dan prasarana yang ada, seperti jalan raya, sekolah, sarana kesehatan, ruang untuk olahraga, dan sarana lainnya.

 Kondisi gepgrafis dengan dataran rendah sehingga banyak masyarakatnya yang bekerja sebagai petani, pedagang, buruh, pegawai kantor, dan lain sebagainya. Desa Cangkring dipilih menjadi lokasi KKN Back To Village atau KKN Pulang Kampung. 

Berdasarkan survei yang telah dilakukan, rata-rata pelaku UMKM menyebutkan bahwa keuntungan penjualan menurun. Salah satu penyebab menurunnya keuntungan penjualan adalah adanya pembatasan mobilisasi untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.

Dari survei yang dilaksanakan, diketahui bahwa ada UMKM yang belum melakukan pemasaran secara online dan masih menggunakan cara konvensional serta masih menggunakan kemasan produk yang sangat sederhana dan belum memiliki label untuk produknya. 

Oleh karena itu, dalam rangka kegiatan KKN Back to Village 3 Universitas Jember di desa cangkring ini ditetapkan program mengisiasi (mengajak) pelaku usaha susu kedelai  untuk memanfaatkan teknologi dan inovasi kreatif berbasiskan pemasaran digital. Hal tersebut dimulai dengan mengembangkan dan melakukan pemasaran melalui media sosial atau marketplace. 

Salah satu UMKM yang penjualannya menurun akibat dari dampak adanya pandemi Covid-19 adalah usaha susu kedelai milik ibu eni salah satu warga di Desa cangkring. 

Adapun pelatihan dan pembibingan yang dilakukan terdapat beberapa kegiatan diantaranya yang pertama yaitu pendampingan cara pembuatan produk baru yang menarik minat konsumen, kedua memberikan perbaikan terkait branding, labelling, dan packaging secara kreatif, inovatif, serta yang dibutuhkan pasar, ketiga merancang pemasaran melalui poster pada aplikasi canva yang nantinya akan di sebar luaskan di media online, keempat pendampingan penjualan produk melalui media online dan terakhir melakukan monitoring dan evaluasi dari implementasi kegiatan dengan melihat seberapa efektif penerapan digital marketing untuk membantu pemasaran dan penjualan produk.

Gambar Penyampaian Program Kerja KKN BTV 3 UNEJ bersama Sasaran (Dokpri)

Pada Kegiatan KKN BacK To Village 3 Universitas Jember, mahasiswa sebagai pelaku dan membuat program kerja agar dapat membantu penjualan pemasaran produk susu kedelai ibu eni. 

Adapun program kerja yang akan dilaksanakan yaitu pendampingan pembuatan produk susu kedelai yang bervariatif dengan berbagai rasa dan tetap menggunakan bahan alami sebagai ciri khas produk dengan tujuan untuk meningkatkan minat konsumen dengan menikmati berbagai rasa susu kedelai sebagai citarasa yang unik dan tetap mempertahankan bahan alami, pendampingan pembuatan branding, labelling, packaging. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline