Lihat ke Halaman Asli

Laili Dalila

Pendidikan Matematika

Anak Bosan Belajar Daring Saat Covid-19, Pembentukan Kelompok Belajar Menjadi Solusi Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar

Diperbarui: 29 Agustus 2021   23:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Jombang (29/08/2021). Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (UNIPDU) Jombang memiliki komitmen untuk melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi (PT) yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. 

Salah satu bentuk bukti pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi tersebut adalah dengan pengadaan program Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) yang wajib diikuti oleh setiap mahasiswa UNIPDU. 

Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) ini biasanya dilaksanakan di desa yang sudah ditentukan oleh Universitas sebagai tempat mahasiswa mengabdi. 

Namun semenjak tahun 2019 dampak Covid-19 membuat seluruh tatanan dan pelaksanaan pengajaran berubah, tidak terkecuali model KPM yang dilaksanakan oleh UNIPDU.  

Pada tahun ini atau lebih tepatnya pada tanggal 19 Juli s/d 19 Agustus tahun 2021, KPM dilaksanakan secara mandiri di tempat tinggal masing-masing mahasiswa. Sehingga dinamakan KPM MANDIRI UNIPDU 2021.

Berubahnya tatanan dan model pelaksanaan KPM tidak menurunkan semangat mahasiswa untuk melaksanakan KPM tahun ini. Begitu juga dengan Rochmatul Laili Dalila S, salah seorang mahasiswa program studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIPDU. Dengan bimbingan dari Dosen Pembimbing Lapangan Ibu Dian Novita Rohmatin, M.Pd., Rochmatul melaksanakan KPM MANDIRI UNIPDU 2021 di desanya sendiri yakni Desa Badas, Sumobito, Jombang.

Salah satu program kegiatan KPM yang dilaksanakan oleh Rochmatul di desanya adalah "Pendampingan Pembelajaran Daring". Pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini mengharuskan anak untuk belajar di rumah secara online (daring). Keadaan tersebut membuat banyak orang tua kesulitan. 

Alasan yang membuat orang tua kesulitan yaitu materi pelajaran anak yang semakin susah sedangkan tidak semua orang tua memiliki pengetahuan yang luas, alasan lainnya yaitu karena orang tua tidak memiliki waktu yang cukup untuk mendampingi anak disaat belajar secara online (daring). Dari permasalahan tersebutlah Rochmatul melaksanakan program kegiatan "Pendampingan Pembelajaran Daring".

Tujuan program kegiatan ini yaitu mempermudah anak dalam belajar pelajaran yang diberikan oleh Guru di sekolahnya. Dan manfaat kegiatannya yaitu dapat menyelesaikan kesulitan yang dialami orang tua, meringankan Guru dalam menjelaskan materi pelajaran, dan membuat anak lebih paham tentang pelajaran yang dipelajari.

Dalam kegiatan ini diawali dengan siswa datang ke tempat belajar dengan membawa buku pelajaran untuk besok. Selanjutnya siswa mengerjakan pekerjaan rumah (PR) yang diberikan oleh Guru. Rochmatul akan membantu siswa mengerjakan PR yang dirasa sulit. Jika tidak ada PR maka siswa mempelajari pelajaran yang akan diajarkan Guru besok dengan dampingan Rochmatul.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline